Network
HIKMAH - Gus Baha Beberkan Cara Berdoa dan Wirid Bapaknya KH Nursalim Al Hafidz.
Cara berdoa tiap manusia bisa berbeda satu dengan yang lain. Tapi bapaknya Gus Baha punya cara berdoa yang khas dan istimewa.
KH Nursalim Al Hafidz, bapaknya Gus Baha, adalah penghafal Al Qur'an yang masyhur.
Baca Juga: Tak Ingin Umatnya Ada di Neraka, Ini Bukti Cinta Nabi Muhammad Menurut Gus Baha
Bapaknya Gus Baha dikenal dekat dengan Kiai Hamid Pasuruan dan Gus Miek Kediri. Karenanya, Gus Baha sejak kecil sudah dekat dengan para ulama dan waliyullah.
KH Nursalim Al Hafidz adalah murid KH Abdullah Salam Kajen dan KH Arwani Amin Kudus. Jalur sanad ilmu Gus Baha mengalir dari ulama-ulama tersebut.
Sebagai ulama ahli Al Qur'an, Gus Baha menegaskan bahwa bapaknya punya cara khusus dalam berdoa, cocok juga kalau dijadikan inspirasi dan rujukan umat.
Termasuk juga dalam hal wirid, Gus Baha mengakui dengan tegas terkait gaya wiridnya yang juga meniru bapaknya.
Dalam ceramah-ceramahnya, Gus Baha selalu menyebut bapak kepada KH Nursalim Al Hafidz, bukan ayah.
"Sanad saya dari bapak, kalau wiridan itu tidak boleh lama-lama. Kalau berdoa juga nggak perlu serius," tegas Gus Baha.
