BERITA BANTUL – Sebagai pemimpin harus memberikan contoh yang baik mengenai berkurban ditengan penyakit kuku dan mulut.
Sungguh capaian yang luar biasa ditenagh pandemi Penyakit mulut dan kuku atau PMK pada hewan ternak.
Dikutip dari Antara, Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali melanjutkan tradisi berkurban sapi di 34 provinsi untuk memperingati Hari Raya Idul Adha 1443H yang jatuh pada Minggu, 10 Juli 2022.
Baca Juga: Apresiasi Gus Hilmy Pasca Kunjungan Jokowi ke Ukraina dan Rusia
Seturut keterangan Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono yang diterima di Jakarta, Selasa, sapi-sapi kurban Presiden Jokowi memiliki bobot antara 800 kilogram hingga di atas 1 ton.
"Adapun masjid yang akan menerima sapi kurban bantuan Bapak Presiden dimaksud, ditetapkan oleh gubernur masing-masing provinsi," kata Heru.
Salah satu sapi kurban Presiden dengan bobot paling besar terdapat di Bengkulu, yakni seberat 1,4 ton dan menurut pemerintah setempat akan disembelih di salah satu masjid di Kabupaten Kaur.
Sementara itu, Heru menegaskan bahwa Sekretariat Presiden terus menggandeng Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian demi memastikan bahwa semua sapi kurban bantuan Presiden Jokowi dalam keadaan sehat, khususnya tidak terpapar penyakit mulut dan kuku (PMK) yang tengah merebak.