Surat Al Baqarah Ayat 36-40, Latin, Arab dan Terjemah Serta Tafsir Ringkasnya

- 28 Maret 2022, 19:12 WIB
Surat Al Baqarah Ayat 36-40
Surat Al Baqarah Ayat 36-40 /Tim Berita Bantul/

Sebagai manusia yang tercipta dari tanah liat (materi), Nabi Adam mempunyai titik lemah yaitu keinginan untuk tetap abadi di dalam surga, karena surga adalah gudangnya materi. Adanya materi berarti keabadian.

Setelah Nabi Adam dan Hawa memakan buah larangan tersebut, keduanya mendapatkan sanksi berupa terlucutinya pakaian mereka sehingga mereka berdua mencari penutup auratnya dengan daun-daun pepohonan surga. Di samping itu, Allah memerintahkan mereka untuk turun ke dunia. 

Dan Kami berfirman, "Turunlah kamu! Sebagian kamu menjadi musuh bagi yang lain, yakni antara manusia (Nabi Adam) dengan setan, atau bisa juga antarsesama manusia. 

Dan bagi kamu, manusia dan setan, ada tempat tinggal dan kesenangan di bumi sampai waktu yang ditentukan, yakni hari Kiamat."

Selanjutnya Nabi Adam dan Hawa dipersilakan Allah untuk hidup menetap di dunia, memanfaatkan fasilitas-fasilitas yang ada di bumi, baik berupa makanan, minuman, tempat tinggal, flora, fauna, dan lain-lainnya, sampai pada masa yang ditentukan, yaitu pada saat kematiannya yang tidak tahu kapan hal itu datang.

Inilah babak baru bagi Adam dalam menjalani misi kekhalifahannya di bumi.

Tafsir Ayat 37: Nabi Adam dan Hawa merasakan penyesalan yang sangat dalam atas kejadian yang baru saja berlalu.

Keduanya tersadar telah diperdayakan oleh setan. Lalu keduanya meminta ampun kepada Allah. 

Kemudian Adam menerima beberapa kalimat, yakni doa penyesalan dan permintaan tobat, sebagaimana tersirat dalam Surah al-Ara f/7: 23, dari Tuhannya, kemudian mereka bertobat, lalu Dia pun menerima tobatnya. Sungguh, Allah Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.

Tafsir Ayat 38: Untuk menghapus kemungkinan kesalahpahaman bahwa perintah turun itu hanya dari satu tingkat ke tingkat lain yang lebih rendah di dalam surga, Allah mengulangi lagi perintah itu pada ayat ini. 

Halaman:

Editor: Amrullah

Sumber: quran.kemenag.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah