Umat Islam Sering Berkonflik dan Bertengkar, Begini Sebabnya Menurut Abdullah bin Abbas

- 24 Agustus 2022, 23:47 WIB
Ilustrasi Perang Sifin
Ilustrasi Perang Sifin /Public Domain/

BERITA BANTUL - Umar bin Khatthab, khalifah kedua, suatu hari merenung seorang diri di suatu tempat yang sepi.

“Mengapa masyarakat muslim sering berkonflik, bertengkar, padahal nabinya sama dan kiblatnya juga sama?” begitu tanyanya dalam hati.

Abdullah bin Abbas, sang Tarjuman Al-Qur'an (penakwil Al-Qur'an) datang menghampiri dan menanyakan, ”Apa gerangan yang sedang dipikirkannya?”

Ibn Abbas kemudian segera membagi pikirannya dan mengatakan, “Wahai Amirul Mukminin yang terhormat. Teks-teks suci Al-Qur’an diturunkan kepada kita dan kita membacanya.”

Baca Juga: Inilah Nama-Nama Surga yang Disebutkan di dalam Kitab Suci Al-Qur’an yang Mulia

Ibn Abbas melanjutkan, “Kita mengetahui dalam hal apa dan bagaimana ia diturunkan. Kelak di kemudian hari orang-orang (generasi demi generasi) sesudah kita juga akan membaca Al-Qur’an, namun mereka tentu tidak mengetahui dalam hal apa dan bagaimana ia diturunkan.”

“Masing-masing orang itu,” lanjut Ibn Abbas, “berpendapat menurut pikiran mereka sendiri-sendiri. Mereka kemudian saling menyalahkan satu atas yang lain, dan sesudah itu mereka boleh jadi akan saling membunuh (atau bermusuhan).”

Umar menghardik Ibn Abbas, “Huh, engkau sembarangan!”

Ibn Abbas pun pulang meninggalkannya sendirian. Umar termenung dan merenungi kata-kata Ibn Abbas, lantas memanggilnya dan memintanya mengulangi kata-katanya.

Halaman:

Editor: Joko W

Sumber: Facebook


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah