Baca Juga: 7 Keutamaan Sedekah dalam Kitab Ushfuriyah, Nomor 6 Membuat Hatimu Tidak Keras
Perbedaan berikutnya adalah adanya dua khotbah yang juga disunahkan setelah selesai shalat.
Kalau dilakukan secara berjamaah, maka hendaklah ada dua khotbah sebagaimana khotbah Jumat atau khotbah Idul Fitri dan Idul Adha.
Shalat gerhana matahari ini terdiri atas dua rakaat saja yang hendaknya dilakukan ketika terjadi peristiwa gerhana.
Kalau gerhana sudah terlewat, maka tidak lagi dianjurkan untuk melakukan shalat gerhana matahari tersebut.
Baca Juga: Gus Baha Berikan Nasihat agar Ada Waktu Tersendiri untuk Menyayangi Istri; Beginilah Watak Perempuan
Sementara itu, niat shalat gerhana matahari adalah sebagai berikut:
أُصَلِّيْ سُنَّةً لِكُسُوْفِ الشَّمْسِ رَكْعَتَيْنِ مَأْمُوْمًا\إِمَامًا لِلّٰهِ تَعَالَى
Ushalli sunnatal-likusufisy-syamsi rak’ataini ma’muman/imaman lillahi ta’ala.
Artinya: Saya niat shalat sunah gerhana matahari dua rakaat sebagai makmum/imam karena Allah Ta’ala.