Lima Puisi Karya Chairil Anwar yang Sangat Dahsyat dan Menggetarkan Pembacanya

12 April 2022, 23:15 WIB
Lima Puisi Karya Chairil Anwar yang Sangat Dahsyat dan Menggetarkan Pembacanya /Tangkapan layar Instagram/ @chairilisme/

BERITA BANTUL -  Mendengar nama Chairil Anwar maka akan teringat dengan julukan Sang Binatang Jalang.

Chairil Anwar mendapat julukan tersebut berkat puisinya yang berjudul "AKU", dengan puisinya itu ia mampu menghipnotis pembacanya untuk larut dalam puisinya.

Karya puisi yang diciptakan oleh Chairil Anwar serat akan makna perjuangan, kehidupan. karena ia termasuk dalam sastrawan angkatan 45.

Baca Juga: Puisi 'Kepada Kawan' Karya Chairil Anwar, Sastrawan dengan Julukan Si Binatang Jalang

Berikut ini lima puisi dahsyat karya Chairil Anwar.

  1. Aku

Kalau sampai waktuku

‘Ku mau tak seorang ‘kan merayu

Tidak juga kau

Tak perlu sedu sedan itu

Aku ini binatang jalang

Dari kumpulannya terbuang

Biar peluru menembus kulitku

Aku tetap meradang menerjang

Luka dan bisa kubawa berlari

Berlari

Hingga hilang pedih peri

Dan aku akan lebih tidak peduli

Aku mau hidup seribu tahun lagi.

Baca Juga: 'Hanya Ada Satu Kata: Lawan!', Puisi Wiji Thukul yang Tak Lekang Saat Demonstrasi

  1. Sia-Sia

Penghabisan kali itu kau datang

Membawaku karangan kembang

Mawar merah dan melati putih:

Darah dan suci

Kau tebarkan depanku

Serta pandang yang memastikan: Untukmu.

Sudah itu kita sama termangu

Saling bertanya: Apakah ini?

Cinta? Keduanya tak mengerti.

Sehari itu kita bersama. Tak hampir-menghampiri.

Ah! Hatiku yang tak mau memberi

Mampus kau dikoyak-koyak sepi.

Baca Juga: Puisi 'Aku' Karya Chairil Anwar, Karya Sastra yang Sangat Masyhur, Baca dan Resapi Maknanya

  1. Sendiri

Hidupnya tambah sepi, tambah hampa

Malam apa lagi

Ia memekik ngeri

Dicekik kesunyian kamarnya

Ia membenci. Dirinya dari segala

Yang minta perempuan untuk kawannya

Bahaya dari tiap sudut. Mendekat juga

Dalam ketakutan-menanti ia menyebut satu nama

Terkejut ia terduduk. Siapa memanggil itu?

Ah! Lemah lesu ia tersedu: Ibu! Ibu!

Baca Juga: Puisi 'Cinta dan Benci' Karya Chairil Anwar, Baca dan Resapi Maknanya

  1. Tak sepadan

Aku kira,

Beginilah nanti jadinya

Kau kawin, beranak dan berbahagia

Sedang aku mengembara serupa Ahasvéros.

Dikutuk sumpahi Eros

Aku merangkaki dinding buta

Tak satu juga pintu terbuka.

Jadi baik juga kita padami

Unggunan api ini

Karena kau tidak ‘kan apa apa

Aku terpanggang tinggal rangka.

Baca Juga: Puisi Sajak SLA Karya Ws Rendra, Baca dan Resapi Bagaimana Wajah Pendidikan Indonesia Menurut Burung Merak

  1. Penghidupan

Lautan maha dalam

Mukul dentur selama

Nguji tenaga pematang kita

Mukul dentur selama

Hingga hancur remuk redam Kurnia Bahagia

Kecil setumpuk

Sia-sia dilindung, sia-sia dipupuk.

Demikian lima puisi karya Chairil Anwar yang sangat dahsyat. Semoga bermanfaat. ***

Editor: Ahmad Lailatus Sibyan

Tags

Terkini

Terpopuler