Baca dan Resapi Puisi Ws Rendra Tentang Cinta 'Surat Kepada Bunda Tentang Calon Menantunya '

- 15 Mei 2022, 15:30 WIB
Ws Rendra
Ws Rendra /Tangkapan Layar Kanal YouTube/Shaumi/

BERITA BANTUL - Rendra adalah anak dari pasangan R. Cyprianus Sugeng Brotoatmodjo dan Raden Ayu Catharina Ismadillah.

Ayahnya adalah seorang guru bahasa Indonesia dan bahasa Jawa pada sekolah Katolik, Solo, di samping sebagai dramawan tradisional; sedangkan ibunya adalah penari serimpi di Keraton Surakarta Hadiningrat. Masa kecil hingga remaja Rendra dihabiskannya di kota kelahirannya.

Sejak muda, dia menulis puisi, skenario drama, cerpen, dan esai sastra di berbagai media massa. Pernah mengenyam pendidikan di Universitas Gajah Mada dan dari perguruan tinggi itu Rendra menerima gelar Doktor Honoris Causa.

Baca Juga: Puisi Cak Nun: Doa Sehelai Daun Kering, Baca dan Rasakan Maknanya yang Dahsyat

Penyair yang kerap dijuluki sebagai "Burung Merak" ini, pada tahun 1967 mendirikan Bengkel Teater di Yogyakarta.

Melalui Bengkel Teater itu, Rendra melahirkan banyak seniman antara lain Sitok Srengenge, Radhar Panca Dahana, Adi Kurdi, dan lain-lain. Ketika kelompok teaternya kocar-kacir karena tekanan politik, ia memindahkan Bengkel Teater ke Depok, Oktober 1985.

Berikut dirangkum BeritaBantul.com puisi Ws Rendra yang berjudul Surat Kepada Bunda tentang Calon Menantunya.

Surat Kepada Bunda

Tentang Calon Menantunya

Mamma yang tercinta,
akhirnya kutemukan juga jodohku
seseorang yang bagai kau:
sederhana dalam tingkah dan bicara
serta sangat menyayangiku.

Terpupuslah sudah masa-masa sepiku.
Hendaknya berhenti gemetar rusuh
hatimu yang baik itu
yang selalu mencintaiku.
Kerna kapal yang berlayar
telah berlabuh dan ditambatkan.
Dan sepatu yang berat serta nakal
yang dulu biasa menempuh
jalan-jalan yang mengkhawatirkan
dalam hidup lelaki yang kasar dan sengsara,
kini telah aku lepaskan
dan berganti dengan sandal rumah
yang tenteram, jinak dan sederhana.

Mamma,
Burung dara jantan yang nakal
yang sejak dulu kaupiara
kini terbang dan telah menemu jodohnya.
la telah meninggalkan kandang yang kaubuatkan
dan tiada akan pulang
buat selama-lamanya.
Baca Juga: 10 Kata-Kata Mutiara WS Rendra tentang Perjuangan Hidup
Ibuku,
Aku telah menemukan jodohku.
Janganlah kau cemburu.
Hendaknya hatimu yang baik itu mengerti:
pada waktunya, aku mesti kaulepaskan pergi.

Begitu kata alam. Begitu kau mengerti:
Bagai dulu bundamu melepas kau
kawin dengan ayahku. Dan bagai
bunda ayahku melepaskannya
untuk mengawinimu.
Tentu sangatlah berat.
Tetapi itu harus, Mamma!
Dan akhirnya tak akan begitu berat
apabila telah dimengerti
apabila telah disadari.

Hari Sabtu yang akan datang
aku akan membawanya kepadamu.
Ciumlah kedua pipinya
berilah tanda salib di dahinya
dan panggillah ia dengan kata: Anakku!

Baca Juga: Puisi 'Doa Malam' Karya Ws Rendra Tentang Kehidupan dan Doa Untuk Menggapai Impian

Halaman:

Editor: Ahmad Amnan

Sumber: You Tube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x