Gus Baha Tuturkan Empat Tipe Sifat Manusia Menurut Syekh Abdul Qadir Al Jailani

5 Januari 2023, 19:32 WIB
Gus Baha Tuturkan Empat Tipe Sifat Manusia Menurut Syekh Abdul Qadir Al Jailani /Berita Bantul/

BERITA BANTUL - Gus Baha tuturkan empat tipe sifat manusia menurut Syekh Abdu Qadir Al Jailani.

KH. Ahmad Bahauddin Nursalim, atau yang populer disapa Gus Baha, dalam sebuah kesempatan menuturkan empat tipe sifat manusia.

Keempatnya ini dikutip dari seorang yang bergelar Sulthan Al Auliya' (Raja Para Wali), Syekh Abdul Qadir Al Jailani.

Manusia itu diciptakan oleh Allah sebagai khalifah fil ardl. Ras inilah yang berhak untuk mengelola bumi, mengambil manfaat darinya, dan dengan konsekuensi merawatnya.

Baca Juga: Perempuan Itu Tidak Boleh Berbicara Sopan atau Lemah Lembut pada Laki-Laki seperti Ini Kata Gus Baha

Hanya saja, dalam bersikap sebagai hamba Allah, manusia ini memang mempunyai sifat-sifat tertentu.

Sementara itu, sebagaimana yang dituturkan oleh Gus Baha, Syekh Abdul Qadir Al Jailani membagi manusia itu terbagi atas empat tipe sifat.  

Lantas, apa sajakah empat tipe sifat manusia tersebut? Begini yang dijabarkan oleh Gus Baha. 

"Pertama," kata Gus Baha memulai, "orang yang tidak punya lisan dan hati. Mulutnya buruk, hatinya juga buruk. Kalau bicara perkataannya jelek, hatinya juga sama buruknya." 

Baca Juga: Gus Baha Jelaskan Alasan Ayat Kursi Sebaiknya Dihafalkan, Ini Ijazah Para Ulama Terdahulu

Orang tipe pertama ini, yaitu orang yang suka maksiat, banyak sifat tercelanya, dan besar kebodohannya. Gus Baha menyarankan untuk jangan menjadi bagian dari mereka.

Bahkan, jangan pernah berada di antara mereka karena menurut Gus Baha, mereka adalah orang yang paling pantas disiksa. 

"Kedua, orang yang punya lisan namun tidak punya hati, sehingga dia bisa bicara tentang hikmah, tetapi tidak bisa mengamalkannya," ungkap Gus Baha.

 

Orang ini mengajak orang lain menuju Allah, sementara dia lari dari Allah. Gus Baha menyarankan untuk menjauh dari orang seperti itu.

Baca Juga: Cerita Mistis Gus Baha Didatangi Malaikat Pencabut Nyawa, Izrail Mengirim Pesan?

Orang dengan tipe kedua ini berpotensi menikam dari belakang dan bisa mengambil sesuatu dari orang lain dengan cepat.

Gus Baha melanjutkan, "Ketiga, orang yang punya hati namun tak punya lisan. Orang jenis ini adalah orang yang punya hati baik namun setiap mau bicara, tertahan. Merasa dirinya sendiri banyak salah."

Gus Baha menyebut bahwa orang dengan tipe ketiga ini adalah wali Allah.

"Itu walinya Allah, yang dijaga dalam naungan Allah," jelas Gus Baha. 

Baca Juga: Gus Baha Jelaskan Dahsyatnya Khasiat Baca Shalawat Agar Hidup Tidak Celaka Dunia Akhirat

 

Orang dengan tipe ketiga ini adalah wali kata Gus Baha. Akan tetapi, kewaliannya dijaga oleh Allah agar tidak ada orang yang mengetahuinya.

Dengan demikian, kebaikan sepenuhnya berada pada orang ini. Gus Baha menyarankan agar mendekat pada orang dengan tipe ini.

"Keempat, orang yang belajar, mengajar, dan mengamalkan ilmunya. Ya belajar, ya mengajar, ya bisa melakukan (mengamalkan ilmunya)," tutur Gus Baha.

Jika tipe ketiga tadi adalah wali Allah namun dirahasiakan, maka tipe yang keempat ini, kata Gus Baha, wali Allah yang benar-benar wali.

Baca Juga: Gus Baha Jelaskan Cara agar Orang yang Mengejek Kita Itu Merasa Malu, Keteladanan dari Sayyid Jafar Shadiq

Bahkan orang ini adalah orang yang paling disenangi oleh Nabi Muhammad.

Gus Baha mengatakan, "Ini orang yang paling disenangi Kanjeng Nabi."

Tulisan ini disarikan dan diolah dari keterangan Gus Baha yang dilansir dari kanal YouTube Santri Gayeng.***

Editor: Joko W

Sumber: YouTube Santri Gayeng

Tags

Terkini

Terpopuler