BERITA BANTUL - Ini adalah kisah air mata Yazid bin Muawiyah saat terpenggalnya kepala Sayyidina Husein, cucu Rasulullah.
Kisah air mata Yazid bin Muawiyah ini jarang terekam dalam sejarah, sehingga api permusuhan seolah abadi.
Tragedi Karbala dengan terpenggalnya kepala Sayyidina Husein cucu Rasulullah menjadi tragedi kelam yang memilukan.
Baca Juga: Sayyidah Zainab binti Ali, Cucu Rasulullah yang Cerdas dan Dermawan
Dikutip dari catatan Hilma Rosyida Ahmad, Mesir, dijelaskan bahwa dalam peristiwa Karbala, 10 Muharram 61 Hijriyah bertepatan pada12 oktober 680 Masehi, Sayyidina Husein menjadi syahid bersama hampir semua keturunan laki-laki dari Rasullullah.
Saat itu., Sayyidah Zainab, saudara Sayyidina Husein, yang dijuluki sebagai 'pahlawan Karbala' digiring bersama sejumlah tawanan keluarga Nabi.
Rombongan tawanan itu melewati medan pertempuran, di mana organ-organ manusia berserakan.
Saat itu, Sayyidah Zainab yang cucu Rasulullah itu pun berteriak:
“Ya Muhammad, para malaikat langit bershalawat padamu dan ini Al Husein di tanah lapang berpasir darah, terpotong anggota tubuhnya.
Ya Muhammad, ini anak-anak perempuanmu ditawan dan keturunanmu dibunuh menyedihkan."