Orang yang Makrifat Kepada Allah itu Cirinya Dia Terpenjara Kata Gus Baha, Begini Penjelasannya

- 1 Agustus 2022, 06:00 WIB
Orang yang Makrifat Kepada Allah itu Cirinya Dia Terpenjara Kata Gus Baha, Begini Penjelasannya
Orang yang Makrifat Kepada Allah itu Cirinya Dia Terpenjara Kata Gus Baha, Begini Penjelasannya /Tangkapan layar YouTube/Rachart Channel

BERITA BANTUL – Orang yang Makrifat kepada Allah itu cirinya dia terpenjeara kata Gus Baha, begini penjelasannya.

Orang Makrifat kata Gus Baha ialah orang yang cinta kepada Allah, begini penjelasannya.

Gus Baha dalam majlis ngajinya menjelaskan secara rinci tentang orang makrifat kepada Allah, yang cirinya adalah dia terpenjara, sebagai berikut.

Baca Juga: Kisah Sayyid Ali Zainal Abidin yang Menggetarkan Bumi Mekah dengan Sedekah, Kata Gus Baha Spektakuler

KH Ahmad Bahauddin Nur Salim atau Gus Baha mengungkapkan ciri seorang Makrifat kepada Allah.

Orang Makrifat ialah orang yang cinta kepada Allah melebihi apapun yang ada di dunia ini.

Istilah sederhana itulah yang bisa dimengerti oleh pada umumnya orang yang tidak tahu sama sekali tentang Makrifat.

Menurut Gus Baha, orang yang berada pada level Makrifat itu terpenjara oleh Allah.

Baca Juga: LAKUKANLAH Ibadah Seperti Ini, Karena Lebih Baik Kata Gus Baha, Buktikan! Begini Penjelasannya

“Orang Makrifat itu terpenjara oleh Allah karena cintanya,” kata Gus Baha.

Dalam menjelaskan tentang orang Makrifat yang terpenjara oleh Allah karena cintanya ini dilogikakan sebagai berikut.

Misalkan dulu ada orang yang suka dengan maksiat, lalu kemudian ulama fikih ditata bahwa orang yang suka maksiat itu ditawan atau dipenjara.

Karena ditawan, Jadi tidak bisa melakukan berbuatan jahat lagi sebab sudah terpenjara.

Baca Juga: Sangat MENOHOK, Ciri Sifat Dasar Orang Mukmin itu Cinta, Bukan Takut Kepada Allah Kata Gus Baha

Mahabah maknawiyah yang penting itu ialah yang ditanamkan oleh ulama, bahwa jika ada orang yang mencintai Allah dan rasul.

Mencintai santri dan mencintai hal kebenaran, meskipun dia tidak dipenjara secara fisik tetapi dia akan terpenjara secara maknawi, tidak bisa kemana-mana.

“Misalkan kamu cinta dengan istrimu, maka akan tetap berada di seputar itu, takut poligami, dan lain sebagainya, akhirnya tidak berpoligami,” terang Gus Baha.

Gus Baha menegaskan bahwa yang diwajibkan ulama adalah kita harus mencintai Allah dan Rasul.

Baca Juga: INILAH Adab Rasulullah Ketika Para Sahabat Berbagi Tugas, Kata Gus Baha Contoh yang Luar Biasa

“Karena jika cinta itu pasti berada di sekitar kolongan itu,” ucap Gus Baha.

Artinya fisik kita bebas, tapi gak kemana-mana, karena terikat oleh cinta kepada Allah dan Rasul.

Simple pemahamannya adalah jika kamu cinta kepada Allah dan Rasul maka kamu tidak akan melakukan hal yang dibenci Allah dan Rasul.

Tidak akan melakukan hal yang dilarang Allah dan Rasul karena sebab cinta itu tadi.

Baca Juga: Bukan Sabar, Inilah RAHASIA Orang Jelek Dimata Manusia, tapi Disayang dan Dekat dengan Allah, Kata Gus Baha

Itulah ulasan dari ciri orang Makrifat yang terpenjara oleh Allah, karena sebab cintanya.***

Editor: Ahmad Syaefudin

Sumber: Santri Gayeng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah