Shalat Itu Mencegah dari Perbuatan Mungkar, Begini Alasannya Menurut Gus Baha

- 5 Desember 2022, 21:32 WIB
Shalat itu mencegah dari perbuatan mungkar, begini kata Gus Baha
Shalat itu mencegah dari perbuatan mungkar, begini kata Gus Baha /Tangkap layar YouTube Krapyak TV/Diolah Berita Bantul/

BERITA BANTUL – Shalat itu mencegah dari perbuatan mungkar, begini alasannya menurut Gus Baha.

Dalam Al-Qur’an telah masyhur diketahui banyak orang bahwa shalat itu mencegah dari dua hal, yakni keji dan mungkar.

Mengapa shalat itu bisa mencegah diri dari perbuatan mungkar? Begini Gus Baha membeberkan argumentasinya.

Gus Baha menyampaikan bahwa jawabannya tersebut disandarkan dari kitab yang dikarang oleh Syekh Izzuddin bin Abdissalam.

Baca Juga: Alasan Orang Alim kalau Shalat Jumat Ada di Saf Belakang, Begini Penjelasan Gus Baha

“Kenapa shalat itu bisa mencegah dari mungkar?” begitu tanya seseorang.

Gus Baha mengatakan, “Bagaimana pun, orang melakukan kemungkaran itu karena mencari kenikmatan.”

“Orang sampai pergi dugem itu untuk mencari kenikmatan. Sementara itu, orang-orang saleh sudah menikmati ketaatan,” tutur Gus Baha.

Gus Baha menegaskan, “Latih terus sampai taat itu menjadi kenikmatan!”

Baca Juga: Jangan Bertamu ke Rumah Orang Lain sebelum Hal Ini Terjadi Kata Gus Baha

“Kalau taat sudah menjadi kenikmatan,” imbuh Gus Baha, “berarti kamu tidak butuh nikmat yang lewat jalur maksiat.”

Dengan begitu, kalau shalat sudah menjadi kenikmatan, maka tidak perlu melakukan hal yang mungkar untuk mendapatkan kenikmatan.

Menurut Gus Baha, itulah yang dimaksud Nabi dengan ungkapan ini:

وَقُرَّةُ عَيْنِيْ فِي الصَّلَاةِ

Baca Juga: Ucapkan Kalimat Ini Sebelum Masuk Rumah, Gus Baha: Setan Otomatis Akan Terusir!

"Dengan demikian, hidup bisa tenang kalau sedang shalat," ungkap Gus Baha.

“Perkara kita pernah melakukan maksiat, ya, memang harusnya pernah, namun jangan menjadi kebutuhan,” tutur Gus Baha.

“Maksiat itu sekadar pernah saja, sebagai syarat menjadi manusia,” imbuhnya.

Gus Baha melanjutkan, “Kenyataannya kalian di zaman akhir begini pun masih tetap mengaji. Itu keren.”

Baca Juga: Gus Baha Jelaskan tentang Sesajen dan Kalimat Tahlil, Modifikasi Tradisi Jawa Menjadi Islami

“Meskipun materi yang disampaikan dalam pengajian itu dilupakan, begitu saja Allah sudah senang,” kelakar Gus Baha.

“Daripada ke warung kopi yang pelayannya cantik,” kata Gus Baha, “mengaji ini masih lebih baik meskipun lupa.”

Menurut Gus Baha, hal yang demikian ini sudah lumayan bagus. Di akhir zaman masih mengaji, itu bagus kata Gus Baha.

Demikianlah penuturan Gus Baha perihal bahwa shalat itu mencegah dari mungkar.

Baca Juga: Bagi Hamba, Hanya Amal Ini yang Tersisa ketika di Akhirat Kelak Kata Gus Baha, Amal Apa Itu?

Tulisan ini disarikan dan diolah dari keterangan Gus Baha yang dilansir dari kanal YouTube Santri Gayeng.***

Editor: Joko W

Sumber: YouTube Santri Gayeng


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah