Tafsir Ibnu Katsir tentang Kejamnya Raja Mesir Firaun Ramses II dalam QS Al Baqarah Ayat 49

- 21 Januari 2023, 09:30 WIB
Tafsir Ibnu Katsir tentang Kejamnya Raja Mesir Firaun Ramses II dalam QS Al Baqarah Ayat 49
Tafsir Ibnu Katsir tentang Kejamnya Raja Mesir Firaun Ramses II dalam QS Al Baqarah Ayat 49 /pixabay/

Mujahid mengatakan bahwa firman Allah Swt., "Merupakan cobaan yang besar dari Tuhan kalian," artinya nikmat yang besar dari Tuhan kalian.

Hal yang sama dikatakan pula oleh Abul Aliyah, Abu Malik, dan As-Saddi serta lain-lainnya. Asal makna lafaz al-bala ialah cobaan, tetapi adakalanya cobaan itu ditujukan untuk kebaikan sama halnya dengan keburukan, seperti makna yang terkandung di dalam firman-Nya:

Dan Kami akan menguji kalian dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). (Al Anbiyaa:25)

Dan Kami coba mereka dengan (nikmat) yang baik-baik dan (bencana) yang buruk-buruk agar mereka kembali (kepada kebenaran) (Al A'raf:168)

Baca Juga: Cak Nun Sebut Jokowi Itu Firaun, Gus Baha Beberkan Rakyat yang Miskin Bukan karena Presiden

Menurut pendapat yang lain, makna yang dimaksud dari firman-Nya, "Pada yang demikian itu terdapat cobaan," merupakan isyarat yang ditujukan kepada siksaan yang pernah mereka alami di masa silam, yakni siksaan yang hina, seperti anak-anak lelaki mereka disembelih dan anak-anak perempuan mereka dibiarkan hidup.

Al-Qurtubi mengatakan bahwa hal ini merupakan pendapat jumhur ulama.

Dikatakannya sesudah dia mengetengahkan pendapat pertama tadi, selanjutnya dia mengatakan bahwa menurut jumhur ulama isyarat ini ditujukan kepada penyembelihan dan yang semisal dengannya, sedangkan pengertian bala dalam ayat ini untuk keburukan, yang artinya ialah bahwa peristiwa penyembelihan anak-anak tersebut merupakan hal yang tidak disukai dan sebagai ujian.

Demikian Tafsir Ibnu Katsir tentang Kejamnya Raja Mesir Firaun Ramses II dalam QS Al Baqarah Ayat 49.***

Halaman:

Editor: Muhammadun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah