Terkadang perempuan berhijab belum tentu hati, pikiran, bahkan perilakunya sama seperti hijab yang dikenakannya. Bukan hijabnya yang salah tetapi niat dan tujuan dari seseorang yang memakai hijab.
Hingga sering terdengar bisikan-bisikan pelecehan, kekerasan seksual dimana-mana. Terasa ngeri jika banyak cerita yang menyedihkan itu, bukan?
Mari belajar self reminder, simple thought for muslimah bersama Hannie Hananto, penulis dan desainer muslimah, Indonesia. Jangan skip dulu ya, simak penjelasannya.
Hannie Hananto telah menciptakan buku motivator yang berjudul “#RemindMySelf Simple Thought For Muslimah”. Menarik sekali jika dibaca setiap hari, cocok pula untuk muslimah seperti kita yang sedang hidup di era zaman sekarang.
Di zaman sekarang, perempuan boleh bergerak dan berpendapat secara bebas, tidak seperti dulu mirisnya perempuan di zaman sebelum Indonesia merdeka. Bebas, bukan berarti tidak memiliki aturan. Termasuk perempuan muslimah yang memiliki aturan berhijab sesuai syariat agama Islam. Di zaman sekarang, banyak sekali muslimah yang salah dalam menerapkan hijabnya sendiri. Mungkin berhijab hanya untuk mengikuti trend fashion, formalitas, dan sebagainya.
Padahal berhijab yang benar itu, lahir dari hati dan pikiran yang menjadi tujuan tersendiri untuk melewati lalu lalang kehidupannya. Selain itu, hijab memiliki arti yang luas bukan hanya sekadar berpakaian muslimah saja. Yuk, belajar motivasi dari Hannie Hananto.
Siapakah aku ini?
Yang terkadang yakin sekali dengan pakaianku, semua aibku telah tertutupi sehingga jauhlah dari prasangka? Padahal tidak begitu kenyataannya.
Siapakah aku ini?
Yang dengan perkataan santunku, aku percaya diri sekali kalau tidak akan ada yang membenciku, padahal kenyataannya masih banyak yang tidak menyukai keberadaanku.
Siapakah aku ini?
Yang semangat sekali menimba ilmu agama, seolah aku sudah menjadi seorang muslimah yang maha mengerti ilmu agama. Padahal kenyataannya aku tetaplah manusia bodoh yang tidak mengerti apa-apa...
Karena apa?
Karena aku hanya menilai segala yang aku lakukan adalah yang paling baik tanpa aku sadari bahwa Rabb-ku lah yang lebih mengetahui mana yang lebih baik untukku. Aku adalah benda hidup yang amatlah kecil di hadapan-Mu Ya Rabb.
Nah, itulah salah satu motivasi yang dapat mendorong kita untuk terus memperbaiki diri, sesuai dengan hijab kita. Mungkin memang sulit untuk melakukannya, tetapi Allah tidak pernah lalai untuk mengabulkan doa dan usaha kita.
Penulis: Siti Fatimah Zahro, Mahasiswa Program Studi (Prodi) Komunikasi Penyiaran Islam (KPI) Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sunan Pandanaran, Yogyakarta.