Buya Yahya Ungkap Kedahsyatan Wafatnya Sayyidina Fatimah yang Penuh Dengan Kerinduan dan Kesedihan

- 14 Juli 2022, 20:30 WIB
Ilustrasi kisah cerita wafatnya Sayyidah Fatimah dan Cucu Rasulullah
Ilustrasi kisah cerita wafatnya Sayyidah Fatimah dan Cucu Rasulullah /Youtube/Belajar Islam

BERITA BANTUL – Kisah wafatnya Sayyidah Fatimah ibunda Sayyidina Hasan dan Husein yang menggetarkan hati diungkap oleh Buya Yahya.

Sayyidah Fatimah ketika Rasulullah wafat mukanya selalu sedih-sedih tapi ketika kecuali bertemu imam Ali bin Abi Tholib ia tersenyum.

Dirangkum BeritaBantul.com, Buya Yahya menerangkan bagimana kisah wafatnya Sayyidah Fatimah yang rindu dengan baginda Rasulullah.

Baca Juga: Beginilah Cara Abu Bakar Bisa Masuk Islam, Ternyata Dapat Tanda Khusus Kata Gus Baha

Beginilah isi ceramah Buya Yahya yang menjelaskan bagimana menggetarkannya kisah wafatnya Sayyidah Fatimah.

Suatu ketika Rasulullah Sakit datanglah Sayyidah Fatimah dan Aisyah datang, kemuda Siti Fatimah dibisiki rasulullah lalu menangis tersedu-sedu.

Kemudian Siti Fatimah dibisiki Rasulullah lalu ia tersenyum dengan gembira sampai Aisyah berkata “Aku tidak pernah melihat orang menangis terus tersenyum kecuali yang ada padamu FatimaH, ada apa? Rasulullah bilang apa?”

Siti Fatimah menjawab “ Ini urusanku dengan ayahandaku tercinta,” seketika Aisyah tidak berani bertanya lagi.

Setelah baginda Rasulullah wafat, Sayyidah Aisyah mengingat kisah itu, maka ia bertanya kepada siti fatimah “apakah yang kamu bicarakan dengan Rasulullah saat itu barangkali bisa diceritakan kenapa kamu menangis lalu tersenyum?”

Baca Juga: Rahasia Perang Muawiyah dan Sayyidina Hasan Menurut Syekh Yusri Mesir

Lalu fatimah menjawab “Saat ini saya baru berani berkata Karena waktu itu ayahandaku berkata wahai Fatimah Aku sudah dekat dengan kematianku kembali kepada Allah, aku terpukul akan pisah dengan ayahandaku tercinta, menangislah aku, lalu Rasulullah membisikkan sesuatu kepadaku yang kedua.”

“apa itu” Kata Aisyah.

Fatimah menjawab “ Engkau adalah orang pertama yang akan menyusulku, dimana tempat baginda Rasul yaitu surga, maka seketika itu susahku hilang.”

Maka hari-hari siti fatimah penuh dengan duka dan tangisan hingga waktu yang dijanjikan, antara mengabdi dengan suami dan putera-putera beliau.

Dirumah Siti fatimah itu ada seorang pembantu yang bernama Asma binti Umais seorang ahli hikmah.

Suatu ketika Sayyidah Fatimah berpesan kepada Asma binti Umais “Hasan dan Husein sedang sholat di masjid ya tolong dijaga, aku akan baca AL Qur’an kalau suaraku sudah terdengar maka itu sudah waktuku.”

Baca Juga: Rahasia Kemuliaan Sayyidina Husein Cucu Rasulullah yang Membuat Yahudi Terkagum-kagum

Sayyidah Asma belum faham sambil menunggu Sayyidina Hasan dan Husein seketika itu Sayyidah Asma menangis berasi dan akhirnya dilihat Sayyidah fatimah sudah kembali kepada Allah.

Bingung sayyidah Asma haris berkata apa dengan kedua anak kecil yang tercita yaitu Sayyidina Hasan dan Husein.

Maka ketika Sayyidah Asma menangis ketika itu juga sayyidina Hasan dan Hisein faham apa yang terjadi pada ibundanya.

Berkata Sayyidian Hasan dan Husein “Apa yang terjadi pada ibundaku itu adalah apa yang dirindukan oleh ibuku”.

Lalu Sayyidina Hasan dan Husein memeluk ibundanya yang sudah menyusul kakenya yaitu Rasulullah menghadap Allah Swt.***

Editor: Ahmad Amnan

Sumber: Al Bahjah TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x