Alamat dan Profil Kapanewon Banguntapan Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta

- 22 November 2022, 14:01 WIB
Alamat dan Profil Kapanewon Banguntapan Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta
Alamat dan Profil Kapanewon Banguntapan Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta /Facebook/ @Zunan Taslim

BANTUL - Berikut ini adalah alamat dan profil Kantor Kapanewon Banguntapan berkedudukan di Desa Baturetno, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tepatnya di Jl. Karangturi, Karangturi, Baturetno, Kec. Banguntapan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55197, Map 5CC6+G9X Tlp. (0274) 375196

Wilayah Administrasi Kapanewon Banguntapan berada di sebelah Timur Laut Ibukota Kabupaten Bantul. Berada pada lintang 7°49’29” dan bujur 110°24’12” .

Baca Juga: Dihadiri Puluhan Tokoh, PRNU Panggungharjo Resmi Dilantik

Berdasarkan data statistik tahun 2015 luas wilayah Kapanewon Banguntapan adalah 28,48 km2. Wilayah administrasi Kapanewon Banguntapan meliputi 8 desa :

  1. Desa Banguntapan, dengan luas wilayah 8,33 km2
  2. Desa Baturetno, dengan luas wilayah 3,94 km2
  3. Desa Singosaren, dengan luas wilayah 0,67 km2
  4. Desa Jagalan, dengan luas wilayah 0,27 km2
  5. Desa Tamanan, dengan luas wilayah 3,75 km2
  6. Desa Wirokerten, dengan luas wilayah 3,86 km2
  7. Desa Potorono, dengan luas wilayah 3,90 km2
  8. Desa Jambidan, dengan luas wilayah 3,76 km2

Kondisi Geografis Kapanewon Banguntapan

Berdasarkan Peraturan Daerah Istimewa Yogyakarta (Perda DIY) Nomor 1 tahun 1958 (1/1958) tentang : Perubahan Batas dan Nama Kapanewon-kapanewon Imogiri, Gondowulung, dan Kotagede dalam Kabupaten Bantul, maka dibentuklah Kapanewon Banguntapan yang terdiri dari 8 Kelurahan yaitu: 

Baca Juga: Pelatihan Merawat Jenazah di Masjid Azzahrotun Wonocatur, Ini yang Disampaikan Ketua Takmir

     1. Baturetno ( Semula termasuk Kapanewon Kotagede Yogyakarta, Kabupaten Bantul )

     2. Banguntapan ( Semula termasuk Kapanewon Kotagede Yogyakarta, Kabupaten Bantul)

     3 Potorono ( Semula termasuk Kapanewon Gondowulung, Kabupaten Bantul ) 

     4 Djamvidan ( Semula termasuk Kapanewon Gondowulung, Kabupaten Bantul )

     5 Wirokerten ( Semula termasuk Kapanewon Gondowulung, Kabupaten Bantul )

     6 Tamanan ( Semula termasuk Kapanewon Gondowulung, Kabupaten Bantul )

     7 Djagalan ( Semula termasuk Kapanewon Kotagede Surakarta, Kabupaten Bantul ) 

     8 Singosaren ( Semula termasuk kapanewon Kotagede Surakarta, Kabupaten Bantul ) 

Kapanewon Banguntapan berada di dataran rendah. Ibukota Kapanewonnya berada pada ketinggian 100 meter diatas permukaan laut. Jarak Ibukota Kapanewon ke Pusat Pemerintahan (Ibukota) Kabupaten Bantul adalah 15 Km. Bentangan wilayah di Kapanewon Banguntapan 100% berupa daerah yang datar sampai berombak.

Wilayah Kapanewon Banguntapan berbatasan dengan :

  1. Utara : Kapanewon Depok, Sleman;
  2. Timur : Kapanewon Piyungan;
  3. Timur Laut : Kapanewon Berbah;
  4. Selatan : Kapanewon Pleret;
  5. Barat : Kemantren Kotagede;
  6. Barat Daya : Kapanewon Sewon.

Baca Juga: Kriteria Kiai atau Ulama Teladan Umat Menurut Gus Mus: Tidak Harus Pakai Surban dan Berjenggot Panjang

Kapanewon Banguntapan beriklim seperti layaknya daerah dataran rendah di daerah tropis dengan cuaca panas sebagai ciri khasnya. Suhu tertinggi yang tercatat di Kapanewon Banguntapan adalah 370C dengan suhu terendah 240C.

Jumlah keseluruhan penduduk Kapanewon Banguntapan adalah 135.888 jiwa dengan dengan jumlah penduduk laki-laki 68.068 jiwa dan penduduk perempuan 67.820 jiwa. Tingkat kepadatan penduduk di Kapanewon Banguntapan adalah 4.771 jiwa/km2.

Beberapa sentra industri kecil di wilayah Kapanewon Banguntapan :

  1. Desa Jagalan dan desa Singosaren - Sentra kerajinan perak
  2. Desa Wirokerten dan desa Potorono - sentra makanan tradisional emping mlinjo
  3. Desa Wirokerten - sentra industri alat rumah tangga berbahan alumunium.

Ada 2 bangunan museum di wilayah Banguntapan yang sudah cukup dikenal :

Pertama, Museum Wayang Kekayon : Memiliki koleksi ribuan jenis wayang dari seluruh kawasan Nusantara dan mancanegara. Terletak di Jalan Raya Yogya-Wonosari km 3.

Baca Juga: Gus Baha Uraikan Etika Baca Shalawat dan Doa, Lebih Banyak Memuji Allah dan Rasulullah daripada Menyebut Hajat

Kedua, Museum Dirgantara Mandala: Museum ini terletak di komplek AURI, kawasan lapangan udara Adisucipto Yogyakarta.

Museum ini banyak menampilkan sejarah kedirgantaraan bangsa Indonesia serta sejarah perkembangan angkatan udara RI pada khususnya. Selain terdapat diorama juga terdapat bermacam-macam jenis pesawat yang dipergunakan pada masa perjuangan.

Di Kapanewon Banguntapan terdapat 2 tempat di wilayah Kapanewon Banguntapan yang termasuk daerah cagar budaya, yakni:

Pertama, Komplek Kraton Mataram: Merupakan situs petilasan kraton Mataram Islam yang didirikan oleh Panembahan Senopati. Peninggalan yang masih terawat dengan baik yaitu makam Panembahan Senopati dan kerabat kraton, Watu Gilang, Sendang Selirang dan Masjid Agung Mataram.

Baca Juga: Pengakuan Gus Mus atas Kewalian KH Zainal Abidin Munawwir Krapyak Yogyakarta

Kedua, Desa Wisata Jagalan: Desa Wisata Jagalan yang menyatu dengan lokasi wisata Kotagede yang terkenal dengan kota perak, hanya lima kilometer kearah tenggara dari pusat kota Jogja untuk mencapai lokasi kota kuno yang menyisakan banyak bangunan tua dimana dahulu adalah kota kerajaan dan Istana Mataran Islam. Di Jagalan masih terdapat banyak sekali rumah-rumah tradisional Jawa yang terawat baik. ***

Editor: Ahmad Lailatus Sibyan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x