Puisi Raedu Basha ‘Surat Kepada Diri’ Sajak Renungan yang Bisa Menemukan Kedamaian Diri

- 7 Juni 2022, 20:00 WIB
Puisi Baedu Basha ‘Surat Kepada Diri’ Sajak Renungan yang Bisa Menemukan Kedamaian Diri
Puisi Baedu Basha ‘Surat Kepada Diri’ Sajak Renungan yang Bisa Menemukan Kedamaian Diri /PIXABAY/dariuszSankowski.

BERITA BANTUL – Berikut adalah puisi tentang renungan kepada diri sendiri, yang bisa kamu baca atau dijadikan sebagai referensi karyamu selanjutnya.

Puisi ini berjudul Surat Kepada Diri, yang mengolah diksi tentang makna sebuah motivasi dan renungan kepada batin menggerakkan diri.

Diketahui bahwa sang penulis puisi adalah Raedu Basha, seorang ketua yayasan di Pondok Pesantren Darussalam Billapora, Sumenep, Madura.

Baca Juga: Kumpulan Puisi Cinta dan Romantisme Sapardi Djoko Damono yang Bisa Bikin Kekasih Semakin Luluh

Berikut beberapa karya yang telah ia tuliskan, Hadrah Kiai (2017), Matapangara (2014), dan buku-buku etnografi, Sastrawan Santri: Etnografi Sastra Pesantren (2020) serta Ya’ahowu: Etnografi tentang Nias (2018).

Surat kepada Diri

mata boleh terbuka kendati lelap dalam tidur

kata-kata boleh berlepasan tanpa batasan

asalkan masih tertahan di dalam benak

kau boleh jatuh cinta untuk kedua kali

bahkan keseribu kali, tetapi masih kepada kekasih

yang setia menemanimu semata

 Baca Juga: Kumpulan Puisi Romantis Sapardi Djoko Damono, Baca dan Buat Sang Pujaan Hati Klepek-klepek

berkenalan dengan diri sendiri

ternyata lebih susah ketimbang

melakukan pendekatan dengan orang asing

terlalu lama sebagai diri

lama sekali bukan sebagai diri

lalu harus berjumpa lagi dengan diri sendiri

 Baca Juga: Laporanku Kepada Hadratusysyaikh Simbah KH Hasyim Asy’ari, Puisi KH Munawir AF. Sangat Dahsyat

seperti karib yang lama tak bercengkerama

ternyata bukan hal yang mudah

terlebih saat diri telah berubah bentuk

entah semakin keras atau lunak

menuju dewasa atau kembali kanak

tak ada bahasa yang lebih mewakili

selain getar bibir dan mata merah

yang kadang berlinang-linang

 Baca Juga: Puisi D Zawawi Imron 'Losari Tengah Malam' Baca dan Resapi Maknanya

kaki boleh mengentakkan langkah

sejauh ujung daratan. tangan bisa

menjangkau apa pun yang menjadi hasrat

untuk diraih. namun bila jiwa lama abai

dan tersungkur di tepi risau, sesungguhnya

tujuanmu masih jauh

 Baca Juga: Puisi Kalau Mendung Hitam Sudah Diatas Kepala, Karya D Zawawi Imron Tentang Kerinduan yang Viral

mata boleh terpejam, tetapi sedianya

tak pernah berhenti memandang diri sendiri

demikianlah surat ini kutulis

untuk diriku sendiri yang sekian lama

kurindukan.

Baca Juga: Puisi Tentang Perjuangan 'Sajak Mata-Mata' Karya Ws Rendra

Itulah puisi yang berjudul Surat Kepada Diri, untuk menungkapkan apa yang dicari, terkadang seseorang perlu berdialog dengan diri sendiri. Apa yang kamu cari?***

Editor: Ahmad Syaefudin

Sumber: puisicinta-permaisuri.blogspot.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah