Kemah kudirikan ketika senjakala
Baca Juga: ‘Kesabaran’ Puisi Chairil Anwar Tentang Sabar dan Menunggu
Di pagi terbang entah ke mana
Rumahku dari unggun-timbun sajak
Di sini aku berbini dan beranak
Rasanya lama lagi, tapi datangnya datang
Aku tidak lagi meraih petang
Biar berleleran kata manis madu
Jika menagih yang satu.
Baca Juga: Nazar Ibu di Karbala, Sebuah Puisi Karya Gus Mus untuk Mengenang Tragedi Karbala
27 April 1943
Demikian puisi Chairil Anwar bertajuk ‘Rumahku’ sekian semoga bermanfaat***