Ini Amalan yang Sangat Dianjurkan Dibulan Muharram, Buya Yahya Bongkar Pahalanya

1 Agustus 2022, 14:00 WIB
Ini Amalan yang Sangat Dianjurkan Dibulan Muharram, Buya Yahya Bongkar Pahalanya /Tangkapan layar Al Bahjah TV

BERITA BANTUL - Buya Yahya menjelaskan tentang amalan-amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan saat bulan Muharram.

Bulan Muharram merupakan bulan pertma dalam kalender Islam, bulan Muharram masuk dalam bulan mulia yang dianjurkan untuk banyak melakukan amalan-amalan.

Salah satu ibadah yang dapat dilaksanakan saat bulan Muharram adalah puasa Muharram atau puasa Asyuran dan juga beberapa amalan lain.

Baca Juga: Mengusap Kepala Anak Yatim di Hari Asyura, Allah akan Mengangkat Derajatnya dengan Setiap Rambut yang Diusap

Buya Yahya sebagaimana dilansir Beritabantul.com dari laman Buyayahya.org memberikan penjelasan mengenai keutamaan-keutamaan puasa di bulan Muharram.

Bulan Muharrom adalah salah satu dari empat bulan mulia yang disebutkan dalam Al-Quran.

Amalan yang di anjurkan adalah semua amalan yang di anjurkan di bulan lain sangat di anjurkan dibulan ini, hanya saja ada amalan yang sangat dianjurkan secara khusus di bulan ini yaitu:

Pertama, Puasa tanggal 10 yang disebut dengan puasa Asyura, seperti yang telah disebutkan dalam hadits:

Rasulullah SAW bersabda : “Ini (10 Muharram) adalah hari Asyura dan Allah tidak mewajibkan puasa atas kalian dan sekarang aku berpuasa, maka siapa yang mau silahkan berpuasa dan siapa yang tidak mau silahkan berbuka (tidak berpuasa) “ (Bukhori :1899 dan Muslim : 2653).

Baca Juga: Ini Peristiwa Penting dan Amalan Penuh Pahala di Hari Asyura 10 Muharram

Kedua, Dengan pahala akan diampuni dosa tahun yang lalu: "Dari Abu Qatadah -radhiyallahu ‘anhu-, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa hari Asyura. Beliau menjawab," (Puasa tersebut) Menghapuskan dosa satu tahun yang lalu". (Muslim : 2746).

Ketiga, Sangat dianjurkan untuk ditambah agar bisa berpuasa di hari yang ke-Sembilan, seperti yang telah disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim:ُ

“Diriwayatkan dari Abdullah bin ‘Abbas radhiallahu ‘anhuma bahwasanya dia berkata,

“Ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika berpuasa di hari Asyura dan memerintahkan (perintah sunnah) manusia untuk berpuasa, para sahabat pun berkata, ‘Ya Rasulullah! Sesungguhnya hari ini adalah hari yang diagungkan oleh orang-orang Yahudi dan Nasrani.’ Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pun berkata, ‘Apabila datang tahun depan Insya Allah kami akan berpuasa pada tanggal 9 (Muharram). Berkata Abdullah bin Abbas “ Belum sempat tahun depan tersebut datang, ternyata Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam telah wafat.” (Muslim : 1134/2666)

Keempat, Lebih bagus lagi jika ditambah hari yang ke-Sebelas seperti disebutkan dalan sebuah riwayat dari sahabat Abdullah ibn Abbas:

Baca Juga: Kenapa Dinamakan Hari Asyura? Para Ulama Berbeda Pendapat, Ini Penjelasan Syekh Abdul Qadir Al Jailani

“Berpuasalah kalian pada hari ‘Asyuro` dan berbedalah dengan orang Yahudi, (yaitu) berpuasalah kalian sehari sebelumnya atau sehari setelahnya” (Ibnu Khuzaimah: 2095).

Kelima, Lebih dari itu berpuasa disepanjang bulan Muharram adalah sebaik baik bulan untuk puasa seperti disebutkan oleh Rasulullah dalam hadits yang disebutkan Imam Muslim:

”Sebaik baik puasa setelah bulan Ramadhan adalah puasa di bulan Muharom, dan sebaik-baiknya sholat setelah sholat fardhu adalah Sholat malam” (Muslim No: 2755). Wallahu a'lam. ***

Editor: Ahmad Lailatus Sibyan

Tags

Terkini

Terpopuler