Network
BERITA BANTUL - Maulana Habib Luthfi bin Yahya Pekalongan begitu masyhur namanya di Timur Tengah.
Para ulama memberikan kesaksian terkait karomah dan kewalian Habib Luthfi yang saat ini menjadi pemimpin Forum Sufi Dunia.
Habib Luthfi juga menjadi Rais Aam Jamiyyah Ahlit Thariqoh Al-Mu’tabaroh An-Nahdliyyah (JATMAN) seluruh Indonesia.
Baca Juga: TERBONGKAR Identitasnya, Ayahanda Habib Luthfi Tiba-tiba Menghilang, Kisahnya Mendebarkan
Habib Luthfi berguru kepada banyak ulama masyhur di Nusantara dan Arab. Salah satu gurunya yang sering dikisahkan adalah Mbah Kiai Malik Purwokerto.
Habib Luthfi mendapatkan ijazah tarekat Syadziliyah dari Mbah Malik Purwokerto ini. Tiap haul Mbah Malik, Habib Luthfi sering hadir memberikan tausiyah.
Dengan jaringan ulama Timur Tengah, Habib Luthfi juga dikenal luas.
Sayyid Muhammad Alawi Al-Maliki Makkah bahkan pernah menyebut Habib Luthfi sebagai perahu nuh di Nusantara.
Baca Juga: Pidato 5 Menit hanya Diterjemahkan 1 Kata, Diplomat AS Takluk di Tangan Pejabat China Kata Gus Dur
Disebutkan juga, Habib Luthfi adalah wali besar Indonesia yang bisa menjadi rujukan umat.
Pengakuan atas karomah dan karomah Habib Luthfi juga disampaikan Syekh Rajab Suriah.
Tersebutlah salah satu ulama’ yang dekat dengan Habib Luthfi adalah Syekh Rajab Dieb Suriah. Syekh Rajab dikenal sebagai ulama’ besar umat Islam hari ini.
Karya – karya dan pemikirannya membentang luas dan dikaji di berbagai negara. Murid – muridnya juga menjadi ulama’ besar di berbagai belahan dunia Islam.
Suatu hari, Syekh Rajab bermimpi bertemu dengan Nabi Muhammad SAW.
Dalam mimpinya, Rasulullah sedang duduk dikelilingi para sahabat. Di samping Nabi, nampak ada kursi kosong yang tak diduduki.
Baca Juga: Habib Luthfi Wali Besar Indonesia, Pengakuan Sayyid Muhammad Al-Maliki Makkah
Tapi tidak lama kemudian, ada seorang laki – laki datang mendudukinya.
“Siapa kamu?” Tanya Syekh Rajab yang asing dengan laki – laki itu.
“Saya Luthfi,” jawab laki – laki itu.
“Dari mana, kamu?”
“Saya dari Indonesia”.
Kaget dan bergetar Syekh Rajab dengan jawaban itu. Ternyata ada orang Indonesia yang kedudukannya sangat mulia di sisi Rasulullah SAW.
Baca Juga: Sudah Bersembunyi di Atas Bukit, Kewalian Guru Cantung Masih Tertangkap Radar Habib Luthfi
Makanya, tak menunggu lama, Syekh Rajab besoknya langsung membeli tiket dan langsung berangkat ke Indonesia untuk menemui Habib Lutfi bin Yahya.
Ketika sampai di Indonesia, ternyata Habib Lutfi sudah menunggu dan langsung menyambutnya dengan penuh keakraban dan kehangatan.
Itulah para kekasih Allah. Mereka diberikan keistimewaan Allah dengan berbagai hal karena keta’atan dan keikhlsan mereka dalam mengabdi kepada Allah dan khidmah kepada sesama manusia.
Sementara itu, inilah pernyataan Maulana Habib Luthfi bin Yahya tentang Syaikh Rajab Dieb, ketika Syeikh Rajab Dieb berkunjung ke Pekalongan di kediaman Habib Luthfi beberapa tahun yang lalu.
Baca Juga: Tersingkapnya Kewalian Gus Dur Saat Beli Durian, Penjualnya Langsung Teriak Menangis
Habib Luthfi mengatakan : “Saat ini detik ini kita semua sedang duduk bersama Wali Qutub untuk daerah Syiria (sambil memandang ke arah Syeikh Rajab Dieb)“.
Semua yang hadir merinding dan hanya mengucap Allahu Akbar.
Al-Allamah asy-Syaikh Prof. Dr. Muhammad Rajab Dieb, Sosok ulama ahli tafsir, hadits, guru besar thariqah Naqsyabandiyah.
Beliau Pengajar ilmu agama di Majlis Fatwa Kementrian Wakaf dan Mufti Syria. Pengajar inti di Lembaga Pendidikan Islam (Mujamma’) Syeikh Ahmad Kuftaro Suriah.
Beliau juga seorang penghafal al-Quran, dan saat ini beliau sudah menghafal lebih dari 40.000 hadits.
Robbi fangfa’na bibarkatihim..
Wahdinal khusna bikhurmatihim..
Wa amitna fi thoriqotihim..
Wa muafa’ti minal fitani..
Kisah pengakuan Syekh Rajab atas Habib Luthfi ini dikutip dari facebook Dr KH Hasan Chabibie, Ketua Umum MATAN (Mahasiswa Ahlit Thariqoh Al-Mu’tabaroh An-Nahdliyyah).***
