Network
BERITA BANTUL – Bahaya jika menyembah Allah memikirkan untung dan ruginya kata Gus Baha.
Memikirkan untung dan ruginya jika menyembah Allah itu menurut Gus Baha sedang melaukan analisis, dan itu bahaya.
Gus Baha mengatakan sangat bahaya jika menyembah Allah memikirkan untung dan ruginya, dengan penjelasan sebagai berikut.
Baca Juga: TIDAK DISANGKA Inilah Asal Usul Penyakit yang Sebenarnya Menurut Nabi Muhammad SAW Kata Gus Baha
KH Ahmad Bahauddin Nur Salim atau Gus Baha membeberkan sebuah bahaya yang akan diterima oleh orang yang memikirkan keuntungan dan kerugian jika menyembah Allah.
Bagi Gus Baha menyembah Allah sebagai Tuhan adalah sebuah kepantasan dan kebenaran yang harus dilakukan oleh setiap hamba.
“Kebenaran itu ya seperti 2 ditambah 2 sama dengan 4, jadi tidak perlu hadiah untuk mengatakan sebuah kebenaran,” kata Gus Baha.
Kita, lanjut Gus Baha tidak ada dan tidak memiliki urusan apakah untung atau rugi. Sama halnya 2 tambah 2 tadi yang nilainya 4 tanpa harus menunggu hadiah.
Baca Juga: TERNYATA Orang yang Selalu Memikirkan Dunia Itu Terjebak Oleh Banyaknya Angan-angan Kata Gus Baha
“Karena dua ditambah dua sama dengan empat itu adalah kebenaran sejari,” ucap Gus Baha.
Gus Baha menjelaskan bahwa jika sudah menyembah Allah maka ingatlah bahwa Allah itu Haq, Haq adalah sesuatu yang pasti benar.
Yang menjadi perhatian Gus Baha adalah terkadang orang menyembah Allah itu memikirkan nasibnya sendiri, yaitu su’ul khotimah atau khusnul khotimah.
Yang artinya memikirkan tuntutan nafsu belaka.
Baca Juga: Orang Tidur Bisa Menjadi Wali Kata Gus Baha, Ini Diceritakan oleh Syekh Zakariya al Anshori
“Kalau kamu khawatir langsung minta saja, Tuhan itu Maha Baik,” kata Gus Baha.
Tuhan, lanjut Gus Baha saya khawatir su’ul khotimah, maka saya mohon agar khusnul khotimah, lanjutkan dengan menyembah kembali.
“Kalau masih khawatir, berarti kamu digoda setan, atau temannya setan, lama kelamaan kamu sendiri jadi setan,” terang Gus Baha sambil terkekeh.***
