Orang Fasik yang Dosanya sampai Langit pun Diampuni Allah, Begini Keterangan Logis Gus Baha

- 1 Agustus 2022, 17:00 WIB
Gus Baha
Gus Baha /Tangkapan layar YouTube/Krapyak TV/

BERITA BANTUL – Orang fasik yang dosanya sampai langit pun diampuni Allah. Begini keterangan logis Gus Baha.

Setiap orang itu mempunyai dosa. Terlebih lagi orang yang fasik, dosanya pun bisa jadi memenuhi langit.

Akan tetapi, bukan berarti dosa setiap orang itu tidak bisa diampuni. Dosa orang fasik yang sangat banyak pun bisa diampuni oleh Allah menurut Gus Baha.

Oleh karena itu, tidaklah kita menganggap orang fasik itu besok pasti masuk neraka selamanya. Siapa tahu ia akan berubah dan akan diangkat ke surga.

Baca Juga: Kisah Sayyidina Ali bin Abi Thalib Tidak Mau Makan Bersama dengan Ibunya, Kenapa? Begini Penjelasan Gus Baha

Gus Baha pernah menyampaikan agar kita tidak terlalu berpandangan buruk bahwa orang fasik itu selalu menjadi musuh kita.

Kata Gus Baha, “Nabi memberi harapan kepada orang-orang yang fasik itu luar biasa. Akan tetapi, sekarang banyak orang saleh yang jarang mengaji itu menganggap bahwa orang fasik itu musuh berat mereka.”

“Dengan begitu,” lanjut Gus Baha, “mereka yang mengaku saleh itu bilang, ‘Thaghut semua, tidak ada yang benar, harus kita lawan!’ Yang mau dilawan itu siapa?”

Orang fasik tidak selayaknya dianggap sebagai musuh yang harus dilawan atau diperangi sampai titik darah penghabisan.

Baca Juga: Utang Sebesar Gunung pun Lunas, Amalkan Doa yang Diajarkan oleh Rasulullah Ini dan Buktikan Khasiatnya

“Kamu itu panutan, melihat orang fasik malah mau dilawan. Ini bagaimana, to? Orang fasik harus dibina. Buktinya, mereka diberi harapan oleh Allah,” terang Gus Baha.

Agar lebih jelas bagi kita untuk melihat bagaimana kita harus bersikap kepada orang fasik, beginilah Gus Baha mencontohkan.

“Misalnya ada bandar judi. Di satu sisi, kita menjauhinya karena kita takut dampaknya menular ke anak-anak kita. Akan tetapi, ketakutan yang berlebihan justru membuat kita tidak mau membinanya. Ia pun punya anak buah karena kita tidak melakukan pembinaan,” tutur Gus Baha.

“Hanya saja,” sambung Gus Baha, “kalau kita melakukan pembinaan, akan lain ceritanya. Kalau semisal si bandar judi itu tidak bisa dibina, kita membina orang sekeliling kita agar tidak terpengaruh olehnya. Yang penting kita tidak putus asa. Buktinya, orang fasik pun dibina oleh Nabi.”

gus baBaca Juga: Gus Baha Ungkap Resep Solusi Segala Persoalan ala Al Hasan Al Bashri yang Simpel dan Mudah

Gus Baha melanjutkan, “Seandainya orang fasik yang dosanya sampai ke langit namun kemudian ia mau bertobat, pasti diampuni. Kalau Allah saja memberi harapan, mengapa kita tidak?”

Dengan demikian, seberapa pun dosa seseorang itu, meskipun telah memenuhi langit dan bumi, kalau ia bertobat, pasti Allah mengampuninya.

Keterangan Gus Baha ini disarikan dari ceramahnya yang dilansir dari kanal YouTube Ngaji Melu Kyai.***

Editor: Joko W

Sumber: YouTube Ngaji Melu Kyai


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah