Network
HIKMAH - Sayyidah Khadijah Al Kubro adalah istri pertama Rasulullah yang dikenal keistimewaan dan keutamaannya.
Ketika Sayyidah Khadijah meninggal dunia, Rasulullah bersedih ditinggalkan sosok istri yang sangat mencintainya.
Pemakaman jenazah Sayyidah Khadijah Al Kubro langsung dilakukan oleh Rasulullah SAW.
Baca Juga: Jangan Takut Rawat Jenazah, Begini Caranya yang Dianjurkan
Dijelaskan, bahwa Nabi Muhammad tidak menyolati Jenazah Sayyidah Khodijah sebelum dimakamkan. Hall itu karena pada saat itu belum ada syarî'at shalat janazah.
Akan tetapi Baginda Nabi Muhammad SAW turun langsung ke kubur mengurus pemakaman Sayyidah Khadijah.
Ini merupakan keutamaan Sayyidah Khadijah yang tidak dipunyai Ummahâtil Mukminîn (para istri Nabi) yang lainnya.
Dalam kitab Hasiyah Qolyubi, jilid 4 halaman 362, dijelaskan berikut ini.
فصل في الصلاة على الميت وما يتبعها وتقدم أنها بهذه الكيفية من خصائص هذه الأمة ، ولم تشرع إلا في السنة الأولى من الهجرة في المدينة الشريفة ولم يصل عليه الصلاة والسلام على زوجته خديجة بمكة
Tata cara dalam merawat jenazah adalah kekhususan yang dimiliki umat Nabi Muhammad SAW. Shalat jenazah dilakukan pada tahun pertama hijriyah di Madinah.
Nabi Muhammad SAW tidak menyalatkan istrinya, yakni Khadijah Al Kubro, di Makkah, karena pada saat itu belum ada perintah syariat shalat jenazah.
Baca Juga: Baju Rasulullah Dijadikan Selimut Jenazah Ibunda Imam Ali bin Thalib
Sementara dalam kitab I'anah At Thalibin dijelaskan bahwa Nabi Adam As, ketika wafat pada hari Jumat, para malaikat datang ke bumi membawa kafan dari surga, sebagaimana disebutkan oleh Ibnu Katsir dalam Bidayah wa Nihayah.
Jadi, menurut Ibnu Katsir, menyalati jenazah sudah ada sejak Nabi Adam, bahkan malaikat berpesan kepada anak-anak Adam bahwa ini adalah sunnah kalian, lalu apakah ini tidak termasuk sunnah Nabi Muhammad SAW ?
Pada waktu Sayyidah Khadijah wafat, Rasulullah tidak mensholatinya karena saat itu belum disyariatkan.
Shalat jenazah disyariatkan pada tahun 1 hijriyah.
Dikajatan juga, shalat jenazah khusus untuk ummat ini bukan umat-umat lain yang terdahulu.
Namun dalam sebuah hadits yang shohih, diriwayatkan Nabi Adam ketika wafat beliau juga disholati.
Ini berarti sholat jenazah tidak khusus untuk ummat ini saja, kalaupun dianggap kekhususan maka yang khusus dinisbatkan pada takbir dan caranya saja.
Lalu apakah Khadijah tidak disholati seperti sholat kita dan juga tidak disholati seperti sholatnya malaikat terhadap nabi Adam? Ya, tidak dua-duanya.
Demikian pendapat para ulama yang dijelaskan dalam Pustaka Ilmu Sunni Salafiyah - KTB. Demikian, semoga manfaat.***
