Teks Khutbah Jumat Singkat Terbaru, Tema: Hakikat Rezeki dan Sedekah

- 2 Februari 2023, 09:36 WIB
Khutbah Jumat Singkat 7 Menit 'Momentum Bersedekah di Hari Penuh Berkah', dari Pesantren Lirboyo
Khutbah Jumat Singkat 7 Menit 'Momentum Bersedekah di Hari Penuh Berkah', dari Pesantren Lirboyo /pixabay/mohammed-Hasan/

KHUTBAH JUMAT - Teks Khutbah Jumat Singkat Terbaru, Tema: Hakikat Rezeki dan Sedekah.

Khutbah Jumat kali ini menyajikan tema hakikat rezeki dan sedekah. Ini sangat penting untuk menguatkan keyakinan jamaah. 

Jamaah banyak disibukkan dengan berbagai aktivitas kerja, maka asupan ruhani tentang rezeki dan sedekah akan menguatkan keteguhan imannya. 

Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Singkat Terbaru 2023, Tema: Amanah dan Kekuasaan dalam Islam

Tema Khutbah Jumat ini disajikan dengan singkat, sehingga akan sesuai dengan kondisi jamaah.

Simak berikut Teks Khutbah Jumat Singkat Terbaru, Tema: Hakikat Rezeki dan Sedekah.

Khutbah I: Hakikat Rezeki dan Sedekah. 

السلام عليكم ورحمة الله وبركاته 

الحَمْدُ لِلهِ الَّذِي قَهَّرَ وَغَلَبَ. فَلَا مَانِعَ لِمَا أَعْطَى وَلَا مُنِعَ لِمَا سَلَب. 

فَسُبْحَانَهُ مِن إِلهٍ وَفَّقَ أَحْبَابَهُ لِمَرَاضِيهِ وَيَسَّرَ لَهُمُ المُسَبَّبَاتِ والسَّبَب. 

أَحْمدُهُ سُبْحَانَهُ حَمْدَ مَنْ تَابَ إِلَيهِ وَهَرَب. وَأَشكُرُهُ شُكرًا يَفُوقُ عَدَّ مَنْ عَدَّ وَحِسَابَ مَن حَسَب. 

وَأَشْهَدُ أَنْ لَا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ فَارِجُ الكَرَب. وَالمُنْجِي مِنَ الوَرْطَاتِ والعَطَب. 

وَأَشْهَدُ أَنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُولُهُ سَيِّدُ العَجَمِ وَالعَرَب. 

اللهُمَّ صَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى عَبْدِكَ وَرَسُولِكَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَمَنِ اقْتَفَى شَرْعُهُ المُطَهَّرُ وَإِلَى دِينِهِ الحَنِيفِيِّ انتَسَب.(أَمَّا بَعدُ) فَيَآ أيُّهَا النَّاسُ اتَّقُوا اللهَ تَعَالَى. واعْلَمُوا أَنَّ اللهَ يَعْلَمُ مَا فِي أَنْفُسِكُمْ فَاحْذَرُوهُ 

Hadirin Jama’ah Jumat yang berbahagia,

Pada momentum yang sangat spesial ini marilah kita senantiasa untuk selalu memupuk keimanan dan ketakwaan kepada Allah Swt. dengan berjuang sekuat tenaga dalam menjalankan segala perintah Allah Awt. dan menjauhi segala larangan-Nya. 

Baca Juga: Teks Khutbah Jumat Singkat 2023, Tema: Cerdasnya Syetan Menggoda Manusia, Waspadalah

Ma’asyirol Muslimin Rahimakumullah, 

Di umur dunia yang semakin tua ini, kita rasakan banyak manusia yang lebih mementingkan kuantitas harta daripada kualitasnya.

Manusia era modern yang kita rasakan ini dalam pandangan hidupnya lebih mengutamakan tentang seberapa banyak harta yang dimiliki daripada keberkahannya.

Mereka beranggapan bahwa dengan memiliki harta yang melimpah, kebahagiaan hidup akan mereka dapatkan, sebab hidup dan rizki adalah sebuah perhitungan matematika yang jika satu tambah satu maka sama dengan dua, dan satu dikurangi satu sama dengan nol.

Mereka lupa bahwa Allah memberikan rizki kepada para hamba-Nya sudah ada ketentuan dan kepastian-Nya.

Masing- masing sudah ada bagiannya dan tidak akan tertukar satu sama lain sesuai dengan kehendak Allah Swt. Dalam al-Qur’an Allah Swt. berfirman:

إِنَّ اللَّهَ يَرْزُقُ مَنْ يَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ  

Artinya: Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang dikehendaki-Nya tanpa hisab (Q.S Ali Imron: 37) 

Maka segala hal apapun yang telah ditakdirkan oleh Allah kepada kita berusaha untuk kita syukuri. Dengan mensyukuri atas pemberian-Nya, kita tidak akan menghitung-hitung seberapa jumlah banyak harta yang dimiliki. 

Hadirin Jama’ah Jumat yang bersahaja, 

Tujuan utama Allah Swt. menciptakan manusia adalah semata-mata untuk beribadah. Harta yang diberikan oleh Allah kepada kita pada dasarnya adalah sebagai lantaran untuk beribadah dan istiqomah. Sebagaimana firman Allah:

وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالإنْسَ إِلا لِيَعْبُدُونِ 

Artinya: Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku. (Q.S.: az-Dzuriyat: 56) 

Sebagai bentuk syukur kita kepada Allah Swt. diantaranya dengan rajin bersedekah dan berbagi rizki kepada orang lain serta tidak berpandangan bahwa harta yang kita bagikan akan berkurang.

Malah sebaliknya, dengan kita memberi maka hakikatnya kita menerima. Dengan memberi, apa yang kita miliki akan semakin berkah dan semakin mendekatkan diri kepada Allah.

Janganlah khawatir akan harta berkurang tetapi yakinlah bahwa nikmat Allah yang diberikan kepada hambanya sangatlah banyak sampai kita tidak mampu untuk mengitungnya .

Allah berfirman dalam al-Qur’an:

وَإِنْ تَعُدُّوا نِعْمَةَ اللَّهِ لَا تُحْصُوهَا إِنَّ اللَّهَ لَغَفُورٌ رَحِيمٌ 

Artinya: Dan jika kalian menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kalian tak dapat menentukan jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Q.S. : An-Nahl: 18)

Hadirin yang berbahagia, 

Dengan beberpa hal ini kita bisa mengetauhi bahwa bersedekah yang berupa kurban akan memiliki dua hubungan antara Allah sebagai tuhan dan hungan sesama sebagai bentuk sosial.

Bersedekah sebagai wujud atas syukur kepada Allah. Ibadah Kurban merupakan sebuah amal ibadah yang sangat dicintai Allah Swt.

Rasulullah bersabda melalui hadits yang diriwayatkan dari Aisyah R.A.,

مَا عَمِلَ آدَمِيٌّ مِنْ عَمَلٍ يَوْمَ النَّحْرِ أَحَبَّ إِلَى اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ مِنْ إهْرَاقَةِ الدَّمٍ وَإِنَّهُا لَتَأْتِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ بِقُرُونِهَا وَأَظْلاَفِهَا وَأَشْعَارِهَا وَإِنَّ الدَّمَ لَيَقَعُ مِنَ اللَّهِ عَزَّ وَجَلَّ بِمَكَانٍ قَبْلَ أَنْ يَقَعَ عَلَى الأَرْضِ فَطِيبُوا بِهَا نَفْسًا  

Artinya: Tidaklah ada sesuatu amalan yang di kerjakan anak oleh manusia pada hari raya Idul Adha yang lebih dicintai oleh Allah Swt dari menyembelih kurban. Karena hewan itu akan datang pada hari kiamat dengan tanduk-tanduknya, bulu-bulunya, dan kuku-kuku kakinya. Darah hewan itu akan sampai di sisi Allah sebelum menetes ke tanah. Karenanya, lapangkanlah jiwamu untuk melakukannya (H.R. Imam At-Turmudzi) 

Hadirin yang berbahagia, 

Demikian khutbah pada hari ini semoga bermanfaat. Mudah-mudahan kita semua dijadikan jiwa-jiwa yang selalu memilki ketaan dan ketakwaan yang tinggi disertai memilii kepekaan sosial untuk saling berbagi kepada sesama.

أَعُوذُ بالله مِن الشَّيْطان الرَّجِيم. واذْكُروا الله فِي أيّامٍ مَعدُوداتٍ فَمَنْ تَعَّجلَ في يومَين فَلا إِثْمَ عليه ومَن تَأَخَّر فلا إِثْمَ عليه لِمنِ اتَّقى. واتقو االهَ واعلموا أنكم إليه تُحشرون. 

بارك الله لي ولكم في القرآن العضيم ونفعني وإياكم من الآيات والذكرِ الحكيمِ إنه تعالى جوازٌ كريمٌ مَلِكٌ بَرٌّ رءُؤْفٌ رحيمٌ  

Khutbah II: Hakikat Rezeki dan Sedekah. 

اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا 

أَمَّا بَعْدُ. فَيَآ أَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَّى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى ولَمْ يَزَلْ قَائِلا عَليمًا إِنَّ اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يَآ أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا.

اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَتكَ اْلمُقَرَّبِيْنَ اللّهُمَّ وَارْضَ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلِيٍّ وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَاأَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ 

اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ الأَحْيآءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِّدِين وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ.

اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا هذا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.

رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ.

عِبَادَاللهِ ! إِنَّ اللهَ يَأْمُرُ بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَاسْأَلُوهُ مِن فَضْلِهِ يُعْطِكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ عَزَّ وَجَلَّ أكبَر 

Demikian Teks Khutbah Jumat Singkat Terbaru, Tema: Hakikat Rezeki dan Sedekah, yang dikutip dari laman pesantren Lirboyo.***

Editor: Ahmad Syaefudin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x