Begini Logika Gus Baha Jelaskan Nikmatnya Shalat, Lebih Nikmat dari Hubungan Biologis Suami Istri

- 10 Januari 2023, 07:24 WIB
Gus Baha Sebut Sholat Lebih Indah dari Nikmatnya Hubungan Biologis, Begini Logika Sederhana dari Para Ulama
Gus Baha Sebut Sholat Lebih Indah dari Nikmatnya Hubungan Biologis, Begini Logika Sederhana dari Para Ulama /youtube @najwashihab/

BERITA BANTUL - Begini logika Gus Baha jelaskan nikmatnya shalat, lebih nikmat dari hubungan biologis suami istri.

KH. Ahmad Bahauddin Nursalim, atau yang akrab disapa Gus Baha, pernah jelaskan betapa nikmatnya shalat itu.

Shalat, sebagaimana yang disampaikan Gus Baha, justru bisa lebih nikmat daripada kenikmatan berhubungan suami istri.

Sebagaimana normalnya manusia yang sudah mencapai usia dewasa dan berkeluarga, hubungan biologis istri merupakan suatu kenikmatan.

Baca Juga: BODOH TIDAK DIWARISKAN, Gus Baha: Di Indonesia Banyak yang Tak Bisa Ngaji Tapi Punya Anak Hafidz Qur'an

Lebih dari itu, tidak jarang antara suami istri itu menjadi konflik karena tidak harmonisnya hubungan biologis antara keduanya.

Dengan demikian, hubungan biologis suami istri itu begitu nikmat sehingga banyak orang yang tidak kuat menahan godaan nafsu, justru melakukan perzinaan. Na'udzu billah.

Hanya saja, dalam sebuah kesempatan, Gus Baha pernah menyampaikan bahwa ada suatu amal yang lebih nikmat daripada hubungan biologis suami istri.

Amal itu adalah shalat, yakni ritual formal dalam agama Islam untuk menyembah Allah.

Baca Juga: Inilah Umat yang Dibanggakan oleh Nabi Muhammad Menurut Gus Baha, bukan Malaikat dan bukan pula Sahabat

Lantas, mengapa shalat itu bisa lebih nikmat dari hubungan biologis suami istri? Begini logika Gus Baha menjelaskannya. 

Gus Baha menyampaikan, "Ada ulama tanya, kenapa shalat itu lebih indah ketimbang nikmatnya hubungan biologis (suami istri)."

"Jawaban ulama itu lucu. Jawabnya sederhana, nikmatnya kamu punya anak itu apa?" lanjut Gus Baha.

Kalau sakit dia sembuh, kalau hilang dia datang," tambah Gus Baha.

Baca Juga: Cara Bersedekah yang Dapat Mengalahkan Sifat Riya, Gus Baha: Ini Pernah Dilakukan Oleh Sayyidina Ali

Maksudnya, kalau anak sakit, maka orang tua akan merasa sangat bahagia ketika anaknya sembuh.

"Kira-kira orang (pasutri) yang berhubungan badan, dengan orang yang sedang (mengetahui) anaknya sembuh dari koma, senang mana? Senang lihat anak sembuh," papar Gus Baha.

Gus Baha lantas menjelaskan senikmat apa pun hubungan biologis, masih kalah senang dengan orang tua yang menemukan anaknya yang hilang.

Makanya, kalau bertemu anak saja sebahagia itu, apalagi jika seorang hamba bertemu dengan Allah.

Baca Juga: Meninggal di Hari Jumat Impian Semua Orang, Tapi Rasulullah Meninggal di Hari Senin, Gus Baha Ungkap Alasannya

"Zat yang lama telah kita sembah, telah lama kita rindu, kemudian ketemu di surga," tutur Gus Baha.

"Maka dari itu," lanjut Gus Baha, "tidak ada arti surga tanpa melihat Allah."

Keterangan Gus Baha dalam tulisan ini dilansir dari kanal YouTube Agri Nugroho.***

 

Editor: Joko W

Sumber: Youtube Agri Nugroho


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x