Cara Dekat Kepada Allah Ternyata Bisa Dilakukan dengan Guyon dan Canda, Alasannya Begini Kata Gus Baha

- 21 Januari 2023, 11:44 WIB
Cara Bisa Dekat Kepada Allah Ternyata Bisa Dilakukan Guyon dan Canda, Alasan Begini Kata Gus Baha
Cara Bisa Dekat Kepada Allah Ternyata Bisa Dilakukan Guyon dan Canda, Alasan Begini Kata Gus Baha /youtube @Takdir Gusti/

HIKMAH - Cara Dekat Kepada Allah Ternyata Bisa Dilakukan dengan Guyon dan Canda, Alasannya Begini Kata Gus Baha.

Untuk bisa menjadi hamba yang dekat dengan Allah, yang diajarkan selama ini dengan ibadah dan amal sholih sebagaimana dijalankan para ulama dan orang shalih. 

Untuk masyarakat awam, tidak mudah meniru ibadah sekelas orang-orang shalih yang terpilih itu. 

Baca Juga: Cak Nun Sebut Jokowi Itu Firaun, Gus Baha Beberkan Rakyat yang Miskin Bukan karena Presiden

Tapi Gus Baha memberikan cara khusus agar masyarakat awam bisa jadi hamba dengan Allah SWT. Bukan dengan cara khusyuk ibadah dan banyak amal shalih. 

Kelasnya para ulama dan waliyullah tidaklah mudah. Mereka ibadah dengan kemampuan kelas tinggi dan keikhlasan sebagaimana para Nabi. 

Masyarakat awam jangan takut tidak dapat jatah sebagai hamba yang dekat dengan Allah. 

Allah Maha Dekat kepada semua hambaNya. Makanya, Allah juga memberikan banyak cara agar hamba bisa dekat denganNya. 

Di sinilah Gus Baha hadir memberikan tips khusus agar masyarakat awam tetap bisa merasakan indahnya dekat dengan Allah. 

Gus Baha mencontohkan gurunya yang kharismatik, Mbah Moen Sarang yang saat mengaji selalu diselingi dengan humor, canda dan guyonan.

Baca Juga: Kalau Salah Segera Istighfar atau Minta Ampunan, Dosa Diampuni Setelah Baca Ini Kata Gus Baha

"Mbah Moen kalau ngaji guyon. Menurut Mbah Moen begini, 'kamu tahu alasannya kiai-kiai alim kalau mengajar bisa guyon?'" jelas Gus Baha.

Gus Baha menegaskan, bahwa penjelasan Mbah Moen tentang guyon orang alim disebabkan karena mereka mampu baca kitab kuning dengan baik dan lancar.

"Sebab orang alim itu bisa membaca kitab dengan lancar, makanya bisa dengan guyon. Kalau orang yang tidak terlalu alim, melihat kitab saja sudah gemetar. Wajahnya itu sudah terlihat gerogi," jawab Gus Baha dengan candaan dan tawa khasnya.

Gus Baha menambahkan bahwa kiai yang mampu bercanda saat mengaji merupakan orang alim yang mampu mengendalikan suasana sehingga lebih rileks.

"Kalau orang-orang alim kan bisa mengendalikan suasana, makanya rileks. Seperti kyai yang biasa pidato, pasti bisa guyon," jelas Gus Baha.

Gus Baha menjelaskan bahwa saat kiai mengaji sambil bercanda bukan berarti angkuh melainkan puas dengan pemberian Allah.

Baca Juga: Viral Jokowi Disebut Firaun, Gus Baha Pernah Beri Peringatan Karakter Firaun Bisa Rasuki Siapa Saja

"Tapi sebetulnya kita ngaji dengan guyon itu bukan karena angkuh, tapi buat pengingat, bahwa kita di dunia sudah merasa puas," ungkap Gus Baha.

"Pemberian Allah yang sudah kita lakukan itu, rasanya sudah sangat puas sekali. Sudah ditakdir sujud, sholat, dan membaca Al Quran, maka kita sudah merasa puas sekali," ujarnya.

Gus Baha menyebutkan bahwa dengan bercanda maka bisa menjadi dekat dengan Allah SWT.

"Makanya bercandanya orang yang dekat dengan-Nya itu malah menjadi dekat dengan Allah SWT," jelas Gus Baha. 

Bisa guyon saat mengaji dan berkumpul bersama orang alim menjadi kunci masyarakat awam agar bisa dekat dengan Allah. Makanya, Gus Baha selalu ajak jamaahnya untuk selalu mengikuti orang alim dan tetap bahagia dan gembira bisa diberi anugerah bisa ibadah.

Baca Juga: Gus Baha Langsung Kasih Ijazah, Amalkan Kalau Ingat Saja, Baca Doa Ini Saat Masuk Rumah

Keterangan Gus Baha tersebut dilansir dari kanal YouTube SANTRI OFFICIAL yang diunggah pada 22 November 2021.***

Editor: Muhammadun


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x