Jum'at Berdarah di Masjidil Aqsha, Jama'ah Shalat Jadi Korban Militer Israel

- 15 April 2022, 15:05 WIB
Jum'at Berdarah di Masjidil Aqsha, Jama'ah Shalat Jadi Korban Militer Israel
Jum'at Berdarah di Masjidil Aqsha, Jama'ah Shalat Jadi Korban Militer Israel /Reuters/Ammar Awad/

Ketika polisi Israel tampaknya menggunakan granat kejut, yang lain terlihat menanggapi pasukan Israel dengan melemparkan benda-benda yang ditemukan secara acak seperti batu hingga sepatu.

Layanan media Palestina sejak itu merinci bahwa pasukan Israel menembakkan tabung gas air mata ke ruang sholat di Masjid Al-Aqsa.

Sebuah video menunjukkan beberapa individu menembakkan kembang api sebagai pembalasan. Tidak jelas 'sisi' konflik mana yang menembakkan kembang api.

Press TV News melaporkan bahwa sedikitnya 17 warga Palestina terluka setelah pasukan Israel menyerbu masjid dengan menembakkan gas air mata dan senjata berbahaya lainnya ke para jemaah.

Baca Juga: Rudal Militer Ukraina Diklaim Ledakkan Kapal Perang Bersejarah Rusia, Putin Kalah?

Bulan Sabit Merah di Yerusalem melaporkan tujuh korban luka dievakuasi dari Gerbang Al-Asbat ke Rumah Sakit Al-Quds, dan masih ada sejumlah korban luka di dalam Masjid Al-Aqsa.

Ini bukan pertama kalinya polisi Israel menyerang jemaah di Masjid Al-Aqsha.

Pada Juli 2018, tentara Israel menyerbu tempat suci itu dengan menembakkan gas air mata dan granat kejut ke arah jemaah Muslim. Dalam serangan 2018 setidaknya 15 warga Palestina terluka, termasuk tiga penjaga masjid.

Ketegangan antara Palestina dan Israel telah meningkat menjelang Ramadhan, menurut para analis.

“Kami bergerak secara bertahap menuju eskalasi – kondisinya sudah siap untuk ledakan,” kata analis politik yang berbasis di Yerusalem Mazen Jaabari mengatakan kepada Al Jazeera.

Halaman:

Editor: Muhammadun

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x