Tafsir Lengkap Kemenag
Peringatan lain kepada Bani Israil tentang nikmat Allah yang lain, yaitu mereka telah diselamatkan dari kesengsaraan yang mereka alami, akibat kekejaman Fir'aun, raja Mesir, pada waktu Bani Israil bertempat tinggal di sana.
Orang pertama dari kalangan Bani Israil yang masuk ke Mesir ialah Nabi Yusuf. Kemudian saudara-saudaranya datang pula ke sana dan tinggal bersamanya.
Selanjutnya, mereka berkembang biak di sana, sehingga dalam masa + 400 tahun (dari masa Nabi Yusuf sampai dengan Nabi Musa) jumlah mereka telah mencapai ratusan ribu orang.
Penduduk asli semakin terdesak, karena Bani Israil itu giat bekerja dan memiliki pikiran yang lebih cerdas.
Di samping itu, mereka sangat mementingkan diri sendiri, karena mereka masih tetap menganggap diri mereka sebagai sya'bullah al-mukhtar.
Sebab itu, mereka tidak mau bersatu dengan penduduk asli, dan tidak mau bekerja sama dan membantu mereka dalam kehidupan sehari-hari.
Melihat keadaan yang demikian, penduduk asli negeri itu semakin khawatir, sebab apabila Bani Israil itu semakin banyak jumlahnya, maka mereka akan menguasai keadaan dan penduduk asli akan semakin terdesak.
Oleh sebab itu, mereka berusaha untuk melemahkan kekuatan Bani Israil. Mula-mula dengan mewajibkan kerja paksa kepada mereka.