Network
Semuanya anak laki-laki tersebut meninggal di masa hidup Sayyidina Husein atau di Karbala bersama sang ayah kecuali Sayyid Ali Zainal Abidin.
Sayyidah Fatimah menyaksikan kejadian Karbala, di mana sang ayah dan saudara-saudaranya dibunuh keji.
Sayyidah Fatimah bersama ahli al bait (keluarga Nabi) yang lain digiring dari Kufah ke istana Yazid bin Muawiyah di Damaskus.
Sayyidah Fatimah meriwayatkan beberapa hadis yang diambilnya dari jalur sang nenek, Fatimah Azzahra, atau ayahnya, Sayyiduna Husein.
Sayyidah Fatimah sangat mirip dengan sang nenek Sayyidah Fathimh Azzahra, terkenal dengan kecantikan dan kepribadian yang tinggi.
Banyak yang ingin meminang Sayyidah Fatimah, makanya sang ayah memilihkan Imam Hasan al-Mutsanna bin Imam al-Hasan bin Ali sebagai suami yang paling tepat.
Baca Juga: LANGIT IKUT MENANGIS, Perkataan Terakhir Sayyidah Zainab Saat Kepala Sayyidina Husein Terpenggal
Perkawinan itu melahirkan beberapa anak, yang dari keturunan yang menyebar di berbagai pelosok.
Pertama, Abdullah al-Mahd. Karena keasliannya secara nasab dan kepribadian yang mirip dengan Sayyidina Rasulillah SAW.
Meninggal akibat rumah yang dirobohkan paksa, maqamnya di Abidin. Riwayat lain di penjara Kufah tahun 145 H, saat berumur 75 tahun. Keturunan beliau cukup banyak.
