Baca Juga: Puisi Cak Nun, Seribu Masjid Satu Jumlahnya, Resapi Maknanya yang Sangat Dahsyat
Kemudian siapakah orang lemah perjuangan
Ialah api yang tak membakar keringnya dedaunan
Orang harus menggertak jiwanya
Agar tak berdusta ia
Kemudian siapakah pedagang penyihir
Ialah kijang kencana berlari di atas air
Orang harus meninggalkannya
Agar tak berdusta ia
Adapun siapakah budak kepentingan pribadi
Ialah babi yang meminum air kencingnya sendiri
Orang harus melemparkan batu ke tengkuknya
Agar tak berdusta ia
Baca Juga: Lirik Shalawat Sidnan Nabi Versi Bahasa Indonesia Dipopulerkan oleh Cak Nun
Dan akhirnya siapakah orang tak paham cinta
Ialah burung yang tertidur di kubangan kerbau
Nyanyikan puisi di telinganya
Agar tak berdusta ia
(1988).
Semoga bermanfat. ***