Jadi nanti saya aman waktu ditanya oleh Nabi:
“Ha’, sunnahku putih Ha’.”
“Ini baju saya putih, Kanjeng Nabi. Saya pecinan hitam sebab saya tidak ingin menyakiti orang desa, aman,” ungkapnya sambil terkekeh.
Jadi, Gus Baha menjelaskan bahwa dirinya memang sering pakai baju putih, tapi jarang surbanan.
Baca Juga: Ketika Manusia Sudah Dipenjara Allah dengan Ini Maka Selama Hidup Pasti Hebat Kata Gus Baha
“Kan yang sunnah itu tidak hanya surbanan, baju putih kan sunnah juga,” terangnya.
Itulah ulasan dari kebiasan unik dari Gus Baha yang menjelasakan tentang mengapa ia memakai baju putih dan songkok njomplang.
Untuk alsan mengapa rambutnya terkadang telihat itu, Gus Baha masih belum menyampaikan alasannya.
Menurut sebagian para santri, hal itu merupakan kebiasaan seorang santri yang terkadang bingung dalam memahami ngaji.