BERITA BANTUL – Berikut ialah resep Gus Baha menghilangkan rasa mangkel ketika dinasehati tentang keburukan sendiri oleh orang lain.
Cara orang lain memberikan nasehat kepada Anda pasti beragam caranya, ada yang lembut dan ada yang terasa kasar, Gus Baha memberikan resepnya untuk menghilangkan mangkel tersebut.
Menurut Gus Baha, untuk menghilangkan rasa mangkel ketika dinasehati orang lain dengan cara yang sedikit kasar harus diterima, karena itu adalah takdir Allah mengiatkan hambanya.
Baca Juga: Inilah Letak Iman Kepada Allah yang Sangat Dianjurkan, Gus Baha Keceplosan
Tidak ada hal yang terlewatkan oleh Allah SWT di dunia ini, apapun yang terjadi di langit mapupun di bumi semuanya adalah takdir yang sudah ditentukan.
Oleh karena sebab itu, Gus Baha mengiatkan bahwa ketika diberikan sebuah nasehat orang lain maka orang yang diberikan nasehat akan cenderung mangkel sangat tinggi.
Inilah yang lakukan oleh syetan untuk memberikan rasa berontak kepada manusia, agar memiliki rasa marah dan akhirnya nasehat tersebut tidak akan diresapi bahkan tidak dilaksanaknnya.
Gus Baha memberikan penjelasan dengan memberikan ibarat sebuah kalajengking yang ada di baju seseorang.
Baca Juga: Satu Perbedaan Seorang Wali dan Hamba Biasa Saja Kata Gus Baha ‘Sangat Mengena’
“Kamu kalau diingatkan orang lain tentang keburukanmu mangkel gak?,” tanya Gus Baha dihadapan santrinya.
Nah, terang Gus Baha. Jika kamu diingatkan tentang rasa sombong, dengki, tamak, hasud dan lain sebagainya dalam dirimu itu seperti kalajengking yang ada di bajumu.
“Kalau ada kalajengking di bajumu, dan itu membahayakan kamu, apakah kamu akan membuang kalajengking itu atau membiarkannya?,” ucap Gus Baha.
Gus Baha menerangkan bahwa sifat buruk manusia tersebut seperti kalajengking yang akan membahayakan seseorang di dunia dan akhirat.
Baca Juga: Nabi Muhammad SAW Itu Jika Masuk Waktu Sholat, Senangnya Bukan Main Kata Gus Baha
“Kalau ada kalajengking kan, jika gigit akan sakit ditubuhmu, pasti kamu buang. Nah sama halnya dengan sifat-sifat buruk tersebut, yaitu akan membahayakan kamu di dunia dan akhirat,” terang Gus Baha.
Artinya, yang perlu di garis bawahi dalam hal ini adalah seseorang jika diingatkan tentang keburukannya itu sama halnya seekor kalajengking tersebut.
“Makanya, jika diingatkan orang ada kalajengking di tubuh kita itu jangan mangkel, malah seharusnya terimakasih. Paham ya?,” terang Gus Baha.***