Network
BERITA BANTUL – Di Indonesia ini banyak maling tapi mempunyai anak yang saleh. Padahal, secara ilmu psikologi, lingkungan itu sangat berpengaruh pada diri seseorang, terutama anak.
Mengenai hal itu, K.H. Ahmad Bahauddin Nursalim atau yang populer dengan sapaan Gus Baha membongkar penyebabnya.
Ternyata, penyebabnya itu sudah wajar kita dengar. Bahkan, itu sangat tidak asing bagi kita.
Sebelum menjelaskan perihal penyebab kesalehan anak yang padahal ayahnya itu maling, Gus Baha menyampaikan perihal kehidupan dan kematian.
Baca Juga: Jika Hidupmu Penuh dengan Masalah Terus, Ingat Hal ini agar Bahagia Kata Gus Baha
“Keinginan terbaik orang yang sudah mati itu adalah ingin hidup lagi. Hidup lagi itu untuk membenahi kesalahan zaman hidup di dunia sebelum mati,” kata Gus Baha.
Hal itu berarti bahwa kehidupan yang kita miliki sekarang adalah hal yang dirindukan oleh orang yang mati mulai zaman Nabi Adam sampai kiamat.
Dengan demikian, menurut Gus Baha, kita mempunyai kenikmatan yang luar biasa karena kenikmatan yang dirindukan oleh orang yang mati.
“Apa pun masalah hidup ini punya kenikmatan yang tak tertandingi yaitu hidup. Barakahnya hidup itu kita bisa tobat, setidaknya ingin tobat,” terang Gus Baha.
