BERITA BANTUL - Buya Yahya menjelaskan tentang bulan Suro yang sering dianggap bulan keramat oleh masyarakat Jawa.
Bulan Suro (dalam bahasa Jawa) atau Muharram merupakan waktu dimana sering dikaitkan dengan kemistisan.
Sudah menjadi keyakinan di sebagian masyarakat tanah air, khususnya Jawa bahwa bulan Muharram atau bulan Suro adalah keramat.
Baca Juga: Benarkah Bulan Muharram atau Suro Tidak Boleh Menikah? Buya Yahya Tegaskan Begini
Pada tanggal-tanggal tertentu, mereka menghentikan aktivitas-aktivitas yang bersifat hajatan besar.
Ada juga yang menghindari perjalanan jauh. Sebab, bulan Suro dianggap sebagai hari naas atau hari sial.
Oleh karena itu, sebagian masyarakat menganggap bulan Suro atau Muharram keramat. Semua kejadian sial dan mistis sering dikaitkan dengan bulan Suro.
Buya Yahya menjelaskan tentang hal tersebut, sebagaimana dikutip Beritabantul.com dari kanal YouTube Al-Bahjah TV yang diunggah pada 30 Agustus 2018.
Buya Yahya menjawab bahwa semua hari Allah SWT adalah baik.