Network
BERITA BANTUL – UEFA telah menjatuhkan sanksi larangan kepada klub sepak bola dan timnas Rusia di ajang kompetisi Eropa. Kini, giliran Rusia menyerang balik untuk “boikot” sepak bola di Eropa.
Baru-baru ini, Federasi Sepak Bola Rusia (RFS) sedang mempertimbangkan untuk meninggalkan sepak bola Eropa secara permanen atau selamanya.
Wacana itu merupakan buntut dari larangan yang diberlakukan UEFA dan FIFA atas invasi Rusia ke Ukrainia yang diperintahkan oleh Presiden Vladimir Putin.
Keputusan kedua badan pengatur tersebut membuat Rusia kehilangan tempat dalam kualifikasi Piala Dunia Qatar 2022.
Jika tidak diberi sanksi, maka tim asuhan Valery Karpin melaju di babak play-off kualifikasi melawan Polandia.
Di Liga Europa, Spartak Moscow juga dilempar dari kompetisi. Mereka seharusnya melawan RB Leipzig di babak 16 besar sebelum klub asal Jerman itu diputuslan lolos ke babak 8 besar tanpa pertandingan.
Dikutip dari mirror.co.uk, jurnalis Rusia, Nobel Arustamyan melaporkan bahwa RFS sekarang sedang mempertimbangkan kemungkinan untuk berhenti dari sepak bola Eropa secara permanen.
Katanya, mereka sedang menjajaki opsi untuk keluar dari badan sepak bola Eropa UEFA dan alih-alih beralih ke Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
