Inilah Hari-hari yang Tidak Diperbolehkan Berpuasa Serta Penjelasannya

- 6 Februari 2022, 17:57 WIB
Hari hari yang tidak diperbolehkan berpuasa
Hari hari yang tidak diperbolehkan berpuasa /Tangkap layar/Greelane/

BERITA BANTUL- Puasa merupakan ibadah yang sangat istimewa, selain memiliki banyak keutamaan atau keistimewaan dalam hal amal ibadah, puasa juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Namun ada hari hari yang tidak diperbolehkan berpuasa.

Bagi sahabat pembaca yang rajin berpuasa, ada beberapa waktu yang perlu diperhatikan, sebab dalam beberapa waktu tersebut ada larangan puasa, meskipun puasa adalah ibadah, namun jika dilaksakan pada hari tersebut justru mendapat dosa.

Hari-hari yang di dalamnya tidak diperbolehkan berpuasa tersebut, sebagaimana dikutip Beritabantul.com dari NU Online adalah sebagai berikut.

Baca Juga: Niat Puasa Senin dan Kamis Lengkap Arab, Latin dan Artinya

  1. Hari Raya Idul Fitri (1 Syawal)
  2. Hari Raya Idul Adha (10 Dzulhijjah)
  3. Hari Tasyriq (11,12, dan 13 Dzulhijjah)
  4. Separuh terakhir dari Bulan Sya’ban
  5. Hari yang diragukan (30 Sya’ban, saat orang-orang telah membicarakan ru’yatul hilal atau ada kesaksian orang melihat hilal yang tidak bisa diterima, seperti kesaksian seorang anak kecil)

Penting dicatat, bagi orang yang sudah menjadi kebiasaan berpuasa Senin-Kamis, dan kebetulan memasuki separuh terakhir dari bulan Sya’ban, maka tidak ada larangan untuk melanjutkan puasanya.

Hal ini berdarkan hadits Nabi berikut,   لاَ يَتَقَدَّمَنَّ أَحَدُكُم رَمَضَانَ بِصَوْمِ يَوْمٍ أَوْ يَوْمَيْنِ، إِلاَّ أَنْ يَكُونَ رَجُلٌ كَانَ يَصُومُ صَومَهُ، فَليَصُمْ ذَلِكَ اليَوْمَ. (متفقٌ عَلَيْهِ)  

Rais Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang, KH Chamzawi Syakur menjelaskan, terdapat lima hari yang diharamkan untuk melakukan ibadah puasa, yaitu Hari Raya Idul Fitri, Hari Raya Idul Adha, dan tiga hari tasyrik atau tanggal 11, 12, dan13 Dzulhijjah.

“Pada hari tasyrik, Rasulullah SAW menyuruh para sahabat untuk makan dan melarang mereka berpuasa. Hal tersebut disampaikan oleh sahabat Amr bin ‘Ash,” ujarnya saat pengajian kitab Tadzhib, Ahad (03/10/2021). 

Baca Juga: Lirik Nabi Muhammad Mataharinya Dunia Nasidaria, Grup Qasidah Modern yang Melegenda

Halaman:

Editor: Amrullah

Sumber: NU Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah