Begitu terbangun dari tidurnya, dia langsung memberitahu ibunya.
"Ya ummii (wahai ibuku), Ali sudah bertemu Baginda Rasulallah SAW," terang Habib Ali Al Habsyi sambil menangis haru. Tapi, apa jawab ibunda beliau.. !!!??
"Ya Ali, dimana engkau bertemu Dia?"
"Di dalam mimpiku, ya Ummii," jawab Habib Ali Al Habsyi.
"Ya Ali, pergi engkau dari hadapanku. Engkau bukan anakku ... !!!!"
Menangislah Habib Ali Al Habsyi. Keinginan hati untuk memberikan sang ibu pupus sudah. Dalam kegelisahannya, ia kembali bertanya kepada guru-gurunya, namun tak satupun dapat menjawabnya.
Mengapa ibunda Habib Ali Al Habsyi justru marah setelah mendapat laporannya tentang mimpinya bertemu Rasulullah SAW.
Pada suatu malam, Habib Ali Al Habsyi kembali bermunajah untuk dapat bertemu kakeknya Nabi Muhammad SAW. Larut dalam tangisan tengah malam, alhasil tidurlah ia.
Baca Juga: Cara Habiskan Waktu Terbaik Antara Isya dan Subuh Menurut Gus Baha, Bisa Sambil Ngopi dan Ngobrol