Ini Tembang yang Mengisahkan Kisah Hidup Manusia, Kamu Harus Tahu Kalau Ingin Bahagia Kata Gus Muwafiq

- 28 Juli 2022, 22:00 WIB
Gus Muwafiq Menjelaskan Tembang Maskumambang
Gus Muwafiq Menjelaskan Tembang Maskumambang /Tangkapan Layar/Mudah Dicari/

Pandang lain mengartikan Pangkur memiliki arti buntut atau ekor. Oleh karena itu Pangkur terkadang diberi sasmita tut pungkur yang berarti mengekor.

Tembang Pangkur memiliki watak/ sifat yang menggambarkan karakter gagah, kuat, perkasa dan hati yang besar.

  1. Tembang Megatruh

Makna Tembang Megatruh adalah roh atau nyawa yang sudah lepas dari jasadnya sebab sudah waktunya kembali ke tempat yang digariskan oleh Yang Maha Kuasa.

Megatruh berasal dari kata "megat" dan "roh" (melepas roh) maksudnya terlepasnya roh dari dalam tubuh yaitu kematian. Filosofi tembang Megatruh adalah tentang perjalanan hidup manusia yang telah selesai di dunia.

Baca Juga: SEJARAH Malam 1 Suro dan Acara di Parangtritis Yogyakarta, yang Sangat Disakralkan oleh Warga Jogja

Pandang lain mengartikan Megatruh berasal dari kata dengan awalan am, pegat dan ruh. Dalam serat Purwaukara, Megatruh artinya mbucalke sing sarwa ala (membuang apa yang sifatnya jelek).

Tembang Megatruh memiliki watak/ sifat tentang kesedihan dan kedukaan. Biasanya digunakan untuk menceritakan tentang rasa putus asa dan kehilangan harapan.

  1. Tembang Pocung

Makna Tembang Pocung adalah keadaan ketika seseorang yang sudah meninggal akan dikafani atau dipocong sebelum dikuburkan. Berasal dari kata "pocong" yang menggambarkan kondisi setelah kematian yaitu di bungkus dengan kain kafan dan diikat. Filosofi tembang pocung menunjukkan tentang sebuah ritual ketika melepaskan kepergian seseorang.

Tembang Pocung memiliki watak/ sifat yang cenderung mengarah pada hal-hal yang sifatnya lucu,  guyon, santai, dan menghibur.***

Halaman:

Editor: Ahmad Amnan

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah