Peristiwa Sangat Dahsyat Terjadi pada Tanggal 10 Rajab Menurut Kiai Maimoen Zubair Sarang Rembang

- 3 Februari 2022, 10:14 WIB
Peristiwa Besar 10 Rajab Menurut Mbah Moen
Peristiwa Besar 10 Rajab Menurut Mbah Moen /https://www.facebook.com/muhammadhasan888/

Lebih lanjut, Mbah Moen juga menegaskan bahwa hari terbaik puasa rajab itu yang baik dilaksanakan selama sepuluh hari di bulan pertama bulan rajab. Namun, jika tidak kuat, boleh dikurangi hanya tanggal 1 dan 10 atau tanggal 10 saja. Boleh juga jika hanya dilakukan di tanggal 10 saja. 

Kisah Mbah Moen ini menjadi penyemangat umat Islam untuk selalu meningkatkan ibadah, terlebih pada 10 Rajab itu cahaya Nabi Muhammad ditiupkan dalam rahim Sayyidah Aminah yang juga bersamaan dengan malam pertamanya bersama Sayyid Abdullah. 

Nur Muhammad (cahaya Nabi Muhammad) itu kemudian lahir seorang bayi pada 12 Rabiul Awwal (bulan Maulid). Bayi itu disebut dengan nama Muhammad, sosok Nabi pamungkas akhir jaman.

 

Bulan yang dimuliakan Allah

Mbah Moen juga menegakan bahwa Rajab itu bulan yang mulia, bukan karena rajaban. Masih banyak orang yang salah faham mengira bahwa kemuliaannya itu karena rajaban (Isro’ Mi’raj), Bukan! Akan tetapi mulianya Rajab itu karena Rajab itu termasuk bulan yang dimuliakan Allah.

Baca Juga: Doa Paling Dahsyat pada Malam Satu Rajab, Hidup Jadi Berkah, Rizki Lancar dan Sehat

"Sebelum ada Umatnya Nabi SAW, Bulan-Bulan Mulia (Al-Asyhur Al-Hurum) itu hanya ada 4 bulan saja, yaitu : “Rejeb (Rajab), Selo (Dzulqo’dah), Besar (Dzulhijjah) dan Suro (Muharram)”. Jadi, Rajab dijadikan sebagai bulannya orang untuk beribadah, sementara Dzulqo’dah dan Dzulhijjah dipakai untuk ibadah haji," tegas Mbah Moen.

Setelah Nabi Muhammad SAW diutus, lanjut Mbah Moen, ada 4 bulan mulia itu dirangkai (berurutan) menjadi 7 bulan, yaitu : “Rejeb (Rajab), Ruwah (Sya’ban), Poso (Ramadan), Syawwal, Selo (Dzulqo’dah), Besar (Dzulhijjah) dan Suro (Muharram)”.

"Masa waktu 7 bulan itu sama dengan masa Nabi Muhammad dikandung karena Nabi awal dikandung ibunya itu terjadi pada bulan Rajab, lalu Ruwah, Poso, Syawwal, Selo, Besar, Suro, Sapar (Shofar), Mulud (Rabi’ul Awwal) sehingga kalau ditotal menjadi 9 bulan," tegas Mbah Moen.

Baca Juga: Doa Para Waliyullah di Bulan Rajab yang Dapat Kita Amalkan dan Rasakan Manfaatnya

Halaman:

Editor: Muhammadun

Sumber: Bangkit TV


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah