Kedatangan preman ini terkait satu kasus yang melibatkan Gus Maksum di dalamnya.
Kisahnya berawal pada saat Gus Maksum mencari lahan kampung, di daerah pegunungan yang akan di buat pondok.
Setelah dapat lahannya lewat perantara, dan belum sempat bernegosiasi masalah harga tiba, Gus Maksum nggak jadi atau mengurungkan untuk membeli lahan tersebut tanpa ada kabar yang jelas.
Sontak si perantara agak emosi lalu menceritakan hal tersebut kepada temanya, dan kebetulan temanya itu seorang preman yang sangat ditakuti di Jawa Timur.
Sembari membawa pistol, preman tersebut pun akhirnya berangkat mendatangi rumah Gus Maksum, dengan mengajak satu preman lagi.
Baca Juga: Rahasia Doa Nabi Khidir Kepada Mbah Maimoen Zubair Sarang Saat Ngaji di Lirboyo
Waktu di jalan preman yang membawa pistol tersebut berkata kepada temanya:
"Mengko lak wonge ruwet langsung bedil ndas e" (nanti kalau orangnya itu ribet, langsung tembak kepalanya saja)
Sesampainya di rumah Gus Maksum, tanpa basa-basi preman tersebut langsung marah, sampai dipersilahkan masuk oleh Gus Maksum pun tidak mau.
Setelah dibujuk oleh Gus Maksum, preman tersebut pun akhirnya mau masuk rumah.