BERITA BANTUL – Abu Bakar Al-Zaqqaq adalah seorang saleh yang tinggal di Mesir. Dia hidup sezaman dengan Al-Junaid Al-Baghdadi. Jika Al-Junaid tinggal di Baghdad, Irak, maka Abu Bakar di Mesir.
Di masanya, banyak orang yang datang ke Mesir untuk mengunjungi Abu Bakar Al-Zaqqaq. Hal itu menandakan betapa besar pengaruhnya pada waktu itu.
Ada sebuah kisah yang inspiratif tentang kejujuran yang dikedepankan oleh Abu Bakar Al-Zaqqaq. Begini kisah tersebut.
Dikutip dari buku berjudul Qisasul Auliya’ (Qaf, 2020) karya Muhammad Khalid Tsabit, dikisahkan seorang pemuda yang meminta perlindungan Abu Bakar.
Baca Juga: Doa Itu Ruh Ibadah, Gus Baha: Soal Terkabul atau Tidak Itu Tak Penting
Hari itu, Abu Bakar sedang duduk di depan pintu pondoknya. Tiba-tiba seorang pemuda datang terburu-buru.
Pemuda itu lantas berkata, “Aku mohon perlindungan kepadamu, Tuanku.”
Abu Bakar pun mengiyakan, “Masuklah!”
Ketika pemuda itu sudah memasuki pondoknya dan bersembunyi di dalamnya, beberapa polisi datang memburunya. Mereka bertanya kepada Abu Bakar perihal keberadaan pemuda tersebut.