Pesan KH Dimyati Rois Kaliwungu untuk Para Santri, Belajar Memaknai Hidup

BERITA BANTUL - Kabar duka datang dari Pondok Pesantren Al Fadlu Kaliwungu Kendal, KH. Dimyati Rois wafat pada Jum'at 10 Juni 2022.

Wafatnya KH Dimyati Rosi membawa duka yang mendalam bagi keluarga, para santri dan muhibbinnya.

Ada sebuah nasihat tentang memaknai hidup dari KH Dimyati Rois yang diceritakan salah satu sanrinya, dikutip Beritabantul.com dari facebook Usman Arrumy.

Baca Juga: Profil KH Dimyati Rois Kaliwungu Kendal, Mustasyar PBNU, Anggota Ahwa dan Ketua Dewan Syuro PKB

Ia menceritakan, Malam senin di tahun 2011, saya merasa sudah lama sekali tidak sowan Abah (KH. Dimyati Rois, Kaliwungu).

Untuk kalangan santri, saya tampaknya yang paling sering sowan meski sekadar salaman. Tradisi santri di Djagalan, untuk keluar ke pasar saja harus matur kepada Abah.

Saya sering ikut para santri matur Abah meski tidak pernah ikut ke pasar. Saya hanya ingin salim.

Baca Juga: Biografi KH Dimyati Rois Kaliwungu Kendal, Sang Ulama Kharismatik