BERITA BANTUL – Nabi Muhammad saw. adalah seorang utusan Allah. Beliau ini adalah sosok yang maksum, yakni terjaga dari dosa. Beliau tak mungkin mempunyai dosa.
Nabi Muhammad saw. terjaga dari perbuatan-perbuatan yang berpotensi menimbulkan dosa. Oleh karena itu, Allah senantiasa menegur beliau dengan penjagaan yang baik agar terhindar dari berbagai macam varian dosa.
Meskipun Nabi Muhammad saw. itu tidak punya dosa dan mustahil berdosa, nyatanya beliau tetap saja memohon ampunan, senantiasa bertobat, dan sering sekali membaca istighfar serta doa-doa yang berisi permohonan maaf kepada Allah.
Dikutip dari buku berjudul Hidup dalam Doa (Bentang, 2022) karya Ayang Utriza Yakin, DEA., Ph.D., disebutkan salah satu zikir tobat yang dibaca oleh Nabi Muhammad saw.
Begini lafanya:
اللّٰهُمَّ اغْفِرْلِيْ وَارْحَمْنِيْ وَتُبْ عَلَيَّ إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الْغَفُوْرُ
Allāhumma-ghfirlī wa tub ‘alayya innaka anta-t tawwābu-l ghafūru