Network
BERITA BANTUL - Buya Yahya memberikan nasihat kehidupan agar hidup menjadi tenang tidak susah meskipun hidup di kampung.
Memiliki kehidupan yang berkecukupan merupakan danmendapat rizki yang lebih adalah keinginan setiap orang.
Namun terkadang yang sudah diberikan rizki lebih lupa untuk bersyukur sehingga hatinya merasa tidak tenang.
Baca Juga: Tidak Berhati-hati dalam Perkataan, Syekh Ali Jaber: Bisa Masuk Neraka Selama 70 tahun
Berbeda dengan orang-orang di kampung yang rizkinya pas-pasan namun hatinya tenang ibadahnya tidak pernah terganggu.
Sebagaimana dikutip Beritabantul.com dari kanal You Tube Al Bahjah TV, Buya Yahya menukilkasn sebuah kisah kehidupan orang di kampung dan di kota.
"Kalau kita pergi ke kampung-kampung kita bisa melihat satu ibu bapak suami istri yang dengan kesederhanaannya," kisah Buya Yahya.
Tidak pernah ada di angan-angannya pengen punya hotel berbintang jangankan punya hotel nginep pun nggak pernah kepikiran dia
"Tidak pernah berkhayal dia pakai mobil mewah setiap pagi dan rumahnya pergi ke pasar kesawah meniti pematang sawah dengan canda ria suami istri," lanjutnya.
Ketika suami berangkat duluan, tidak lama kemudian sang istri menyusul dengan singkong rebus dan seterusnya.
Baca Juga: TERNYATA Ada Wali yang Mencabut Kembali Doanya, Gus Baha: Makanya Saya Tidak Berdoa Seperti Itu
Buya Yahya mengungkapkan dengan keadaan yang sederhana justru ibadahnya tidak pernah bolong.
"Canda ria dan enggak ada permusuhan, salat tarawih full, puasanya juga enggak pernah putus, tahajud enggak pernah putus," tutur Buya Yahya.
Buya menekankan, mereka tidak punya apa-apa, enggak punya tabungan di rekening tapi hatinya tenang.
"Kemudian ada ada orang di gedung Megah hartanya melimpah tautaunya dia stress ujung-ujungnya bunuh diri juga ada," terang Buya Yahya.
Baca Juga: Jangan Lakukan Dosa Ini, Buya Yahya: Tidak Ada Pintu Taubat Bagi Pelakunya!
Buya Yahya lantas memberikan pesan terkait kisah tersebut, Buya mengataka, maka kepuasan di dalam hati ini bukan di tangan kita yang kita miliki.
Buya Yahya mengungkapkan, bahwa sebagian doa yang dipanjatkan oleh orang-orang saleh adalah berikut:
"Ya Allah jadikanlah dunia di tanganku jangan kau jadikan dunia di hatiku". ***
