BERITA BANTUL – Ada banyak amal yang membuat Nabi itu tersiksa hatinya karena harus ditinggalkan kata Gus Baha.
Nabi dalam hal ini tersiksa hatinya bukan karena berat untuk mengamalkan amal-amal tersebut. Justru sebaliknya, Nabi meninggalkan amal tersebut karena ada rasa kekhawatiran menurut Gus Baha.
Oleh karenanya, hal inilah yang menyebabkan Nabi itu tersiksa hatinya karena harus meninggalkan amal-amal yang sejatinya ingin dilakukannya.
Ada sekian riwayat yang mengisyaratkan bahwa Nabi itu menyukai suatu amal. Akan tetapi, mau tidak mau Nabi harus meninggalkannya.
Paling tidak, Nabi hanya jarang-jarang melakukannya. Sementara itu, dalam hati sebenarnya Nabi ingin melakukannya.
Gus Baha pernah menyampaikan hal itu pada beberapa kesempatannya. Tentu saja, apa yang menjadi perilaku Nabi tersebut mengisyaratkan suatu hikmah.
Menurut Gus Baha, ada beberapa amal yang memang membuat Nabi itu tersiksa hatinya karena ingin melakukannya dengan durasi yang lama, kuantitas yang banyak, atau kualitas yang baik.
Hanya saja, Nabi justru sedih kalau harus melakukannya karena Nabi menyimpan kekhawatiran terhadap amal tersebut kata Gus Baha.