“Bagaimana besi asrama putri?,” tanya Guru Zuhdi.
“Inggih sudah ulun (saya) bayar 400 juta,” jawab Guru Rasyid.
“Berapa tersisa utang kamu?,” tanya Guru Zuhdi.
“Utang ulun (saya) tersisa kurang lebih sekitar 200 juta, doakan ulun (saya) guru, Insya Allah sekitar 1 minggu besi ini akan datang,” kata Guru Rasyid.
“Lunas utang kamu?,” tanya Guru Zuhdi kembali.
“Tidak guru,” jawab Guru Rasyid.
“Kenapa?" tanya Guru Zuhdi.
“Uangnya belum ada lagi,” jawab Guru Rasyid.
Kemudian Guru Zuhdi diam dan mejamkan mata sejenak sambil merokok, sekitar 10 menitan beliau membuka mata langsung mengucapkan, “Insya Allah dalam minggu ini utang kamu lunas dan bisa beli besi itu”.
“Inggih, terima kasih guru,” jawab Guru Rasyid.