China Bantu Moskow Retas Ukraina, Bagikan Informasi Intelijen Rahasia Sebelum Invasi Rusia?

- 3 April 2022, 20:42 WIB
China Bantu Moskow Retas Ukraina, Bagikan Informasi Intelijen Sebelum Invasi Rusia
China Bantu Moskow Retas Ukraina, Bagikan Informasi Intelijen Sebelum Invasi Rusia /eurasiantimes/

BERITA BANTUL – Dinas Keamanan Ukraina (SBU) mengklaim pemerintah China melakukan serangan siber yang menargetkan 600 situs web milik pemerintah dan lembaga penting lainnya.

Informasi itu didapat dari catatan intelijen yang dilaporkan kepada SBU. Dalam catatan yang dimuat The Times tersebut, China bantu Moskow retas Ukraina sebelum Rusia melakukan invasi.

SBU menuduh, China telah mendapat pemberitahuan sebelumnya tentang invasi tersebut karena serangan dimulai sebelum akhir Olimpiade Musim Dingin 2022 yang diadakan di Beijing dan meningkat sehari sebelum pasukan Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari 2022.

Baca Juga: China Kobarkan 'Perang', Sebut AS dan NATO Dalang Krisis Akut Ukraina

Dikutip BeritaBantul.Com dari eurasiantimes, pada bulan Februari atau awal Olimpiade Musim Dingin, perdana menteri China Xi Jinping menjadi tuan rumah delegasi Rusia yang dipimpin oleh Presiden Vladimir Putin.

Mereka mengeluarkan pernyataan bersama yang menyatakan bahwa ikatan antara kedua negara “tidak memiliki batas”.

Xi dan Putin juga menentang ekspansi NATO lebih lanjut. Tak lama setelah itu, SBU mengatakan bahwa ada peningkatan serangan Computer Network Exploitation (CNE) yang menargetkan militer Ukraina dan target nuklir untuk pengintaian dan spionase.

Sementara Rusia diyakini telah melakukan banyak serangan siber di Ukraina menjelang invasi. SBU mengatakan pihaknya juga mendeteksi peretasan yang memiliki atribut unit perang siber Tentara Pembebasan Rakyat (China).

Baca Juga: Indonesia Punya Senjata Pamungkas Kalahkan Klaim Natuna, China Bisa Meradang Kesakitan

Halaman:

Editor: Joko W

Sumber: eurasiantimes.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x