Network
Baca Juga: Sedekah Rahasia Habib Ja'far Alkaff Kudus, Bersihkan Hati dengan Buang Uang ke Laut
Pengasuh Pesantren Raudlatut Thalibin Rembang ini juga mendukung penuh kerja kreatif Pimpinan Pusat Pagar Nusa yang menggandeng seniman-seniman dan artis untuk ikut terlibat berkhidmah di NU.
Gus Mus juga mengisahkan betapa pada proses kreatif mencipta syair Satu Abad NU hanya dalam beberapa jam.
"Jadi, prosesnya saya diminta untuk menuliskan syair lagu ini, untuk momentum Satu Abad NU. Saya ciptakan langsung saja, dalam beberapa jam sudah selesai." Gus Mus juga mengapresiasi penampilan NULight Orchestra yang memainkan lagu Satu Abad NU, di kediaman beliau di Leteh, Rembang.
Dalam kesempatan itu, Gus Nabil juga menjelaskan bahwa Pimpinan Pusat Pagar Nusa berkolaborasi dengan NUPRO Music, NU Light Orchestra, serta beberapa artis ternama.
Pagar Nusa juga telah meresmikan beberapan nama seniman-artis Duta organisasi, yakni Abah Lala, Yudit Nurvita, Ega HQ, Arul Efansyah, Wafiq Azizah, Anisa Rahman, Dadang W Saputra, serta beberapa artis lain.
Baca Juga: Kalau Kesulitan Kontrol Hawa Nafsu, Ikuti Nasihat Gus Baha Agar Hidup Selamat Dunia Akhirat
"Pada silaturahmi kali ini, kami sowan untuk meminta doa, keberkahan dan kekuatan bagi tim pengurus Pimpinan Pusat Pagar Nusa ke depan," katanya.
Ia juga meminta doa restu dan bimbingan atas perempian duta-duta Pagar Nusa.
"Iya, juga meminta restu dan bimbingan atas peresmian duta-duta Pagar Nusa. Ini strategi baru kami berdakwah, dengan mengkolaborasikan silat dan musik. Agar NU lebih meluas dimensinya," terang Nabil yang ditemani Sastro Adi (Direktur NUPro Music), serta seniman musik, yakni Ega HQ, Anisa Rahman, Yudit Nurvita, dan Dadang W Saputra.
