BERITA BANTUL - Mohamed Salah telah menjadi pemain utama Liverpool untuk satu musim lagi. Bentuk mencetak golnya yang luar biasa dan dominasinya dalam serangan benar-benar memesona.
Dia tampaknya akan akhirnya mendapatkan kesempatan untuk membuat dampak di final Liga Champions pada 25 Mei dengan balas dendam di pikirannya.
Tetapi akan ada kekhawatiran apakah pemain berusia 29 tahun itu akan fit untuk pertandingan melawan Real Madrid.
Tak perlu dikatakan, dia adalah kerugian besar di final Piala FA di mana, pada saat penulisan, Liverpool telah menjadi tim yang lebih baik.
Mereka telah menyia-nyiakan sejumlah peluang dengan Edouard Mendy membuat beberapa penyelamatan yang layak.
Tapi pasukan Klopp seharusnya bisa mencetak gol di babak pertama yang mendebarkan.
Luis Diaz telah menjadi mimpi buruk bagi pertahanan Chelsea di sisi kiri.
Baca Juga: Link nonton Live Final FA Cup Chelsea vs Liverpool Gratis, Muhamed Salah Diganti Kloop?
Christian Pulisic nyaris menyamakan kedudukan untuk Chelsea, dengan melakukan upaya tepat melewati gawang Alisson Becker.
Tapi itu semua untuk bermain di babak kedua dengan pencarian sisi Anfield dari quadruple belum pernah terjadi sebelumnya masih hidup.
Mohamed Salah harus keluar lapangan karena cedera saat pertandingan final Piala FA antara Liverpool dengan Chelsea.
Penggemar saingan telah bereaksi dengan sedikit tidak hormat terhadap perkembangan ini.
Baca Juga: Prediksi Final Piala FA Chelsea vs Liverpool, Berikut Berita Tim dan Head to Head Kedua Klub
Pemain sayap Mesir berhenti karena cedera pangkal paha pada menit ke-33.
Ini adalah pukulan besar bagi tim Jurgen Klopp karena penyerang itu dalam performa mencetak gol yang luar biasa musim ini.
Salah memiliki 30 gol dalam 48 penampilan di semua kompetisi.
Tapi dia tidak akan lagi berperan di final Piala FA dan penggemar saingan menganggapnya sebagai karma atas komentar yang dia buat baru-baru ini.
Baca Juga: 4 Alasan Kuat Liverpool Bakal Juarai FA Cup Malam Ini, Kloop 15 Pertandingan Tidak Terkalahkan
Pemain berusia 29 tahun itu menganggap dirinya sebagai pemain terbaik di posisinya yang tampaknya telah menarik kemarahan beberapa penggemar sepak bola.
Dia juga mengklaim akan membalas dendam kepada Real Madrid yang dihadapi The Reds di final Liga Champions UEFA pada 25 Mei.
Dia cedera di babak pertama final Liga Champions 2018 melawan Madrid juga dengan cedera dan ada perasaan deja-vu.***