Doa Untuk Orang Sakit yang Biasa Dibaca Rasulullah SAW Ketika Mendoakan Keluarga dan Sahabatnya yang Sakit

- 6 Februari 2022, 18:18 WIB
Doa untuk orang sakit
Doa untuk orang sakit /Tangkap layar/hellosehat/

BERITA BANTUL- Mendoakan orang yang sakit merupakan hal yang sangat terpuji, bahkan disunnahkan. Ketika menjenguk saudara kita yang sakit, hal yang paling baik dilakukan adalah mendoakannya agar segera sembuh. Berikut adalah doa untuk orang sakit yang diajarkan oleh Rasulullah SAW.

Jika sahabat pembaca masih kebingungan akan membaca doa apa saat menjenguk saudara atau keluarga yang sedang sakit, berikut doa khusus untuk orang sakit lengkap dengan teks Arab, Latin beserta artinya.

Adapun doa menjenguk orang sakit yang dikutip Beritabantul.com dari NU Online adalah doa khusus yang biasa dibaca oleh Rasulullah SAW. Ketika beliau menjenguk orang sakit.

Baca Juga: Inilah Hari-hari yang Tidak Diperbolehkan Berpuasa Serta Penjelasannya

Imam An-Nawawi dalam Kitab Al-Adzkar mengutip sejumlah riwayat yang menceritakan Rasulullah SAW saat menjenguk sahabatnya yang sakit.

Dalam sejumlah riwayat berikut ini, Rasulullah SAW mendoakan kesembuhan sahabatnya dengan berbagai lafal doa.  

Ini adalah salah satu doa kesembuhan yang dibaca Rasulullah SAW untuk keluarganya sebagaimana diriwayatkan dalam Bukhari dan Muslim dari Aisyah RA.

اللَّهُمَّ رَبَّ النَّاسِ أَذْهِبِ الْبَأْسَ اشْفِ أَنْتَ الشَّافِي لَا شَافِيَ إلَّا أَنْتَ شِفَاءً لَا يُغَادِرُ سَقْمًا  

Allāhumma rabban nāsi, adzhibil ba’sa. Isyfi. Antas syāfi. Lā syāfiya illā anta syifā’an lā yughādiru saqaman.  

Baca Juga: Keutamaan Puasa Senin dan Kamis Beserta Penjelasannya Sesuai Hadis Rasulullah SAW

Artinya, “Tuhanku, Tuhan manusia, hilangkanlah penyakit. Berikanlah kesembuhan karena Kau adalah penyembuh. Tiada yang dapat menyembuhkan penyakit kecuali Kau dengan kesembuhan yang tidak menyisakan  rasa nyeri,”

Dalam riwayat lain, Rasulullah SAW membaca doa ini ketika meruqyah salah seorang sahabat.

امْسَحِ الْبَأْسَ رَبَّ النَّاسِ بِيَدِك الشِّفَاءُ لَا كَاشِفَ لَهُ إلَّا أَنْتَ

Imsahil ba’sa rabban nāsi. Bi yadikas syifā’u. Lā kāsyifa lahū illā anta.   

Artinya, “Tuhan manusia, sapulah penyakit ini. Di tangan-Mu lah kesembuhan itu. Tidak ada yang dapat mengangkatnya kecuali Kau

Abu Dawud dan At-Tirmidzi meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW menganjurkan baca doa berikut ini sebanyak 7 kali di hadapan orang yang sakit.

Dengan doa ini, Allah diharapkan mengangkat penyakit yang diderita orang tersebut. 

أَسْأَلُ اللهَ العَظِيْمَ رَبَ العَرْشِ العَظِيْمِ أَنْ يَشْفِيَكَ  

As’alullāhal azhīma rabbal ‘arsyil ‘azhīmi an yassfiyaka.  

Artinya, “Aku memohon kepada Allah yang agung, Tuhan arasy yang megah agar menyembuhkanmu,”

Kita juga dapat mendoakan kesembuhan dengan menyebut langsung nama orang yang sakit. Ini dilakukan Rasulullah SAW saat menjenguk Sa‘ad bin Abi Waqqash sebagaimana riwayat Imam Muslim berikut.

Hanya saja kita mengganti nama Sa‘ad dengan nama orang sakit di hadapan kita.  

 اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا، اللَّهُمَّ اشْفِ سَعْدًا  

Allāhummasyfi Sa‘dan. Allāhummasyfi Sa‘dan. Allāhummasyfi Sa‘dan.  

Artinya, “Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad. Tuhanku, sembuhkan Sa‘ad,”

Sementara lafal doa ini bisa dibaca sebagai alternatif untuk penyakit apa saja. Lafal berikut ini dibaca Rasulullah SAW ketika menjenguk seorang badui yang menderita demam sebagai riwayat Imam Bukhari dari Ibnu Abbas RA.  

 لَا بَأْسَ طَهُوْرٌ إِنْ شَاءَ اللهُ  

Lā ba’sa thahūrun insyā’allāhu.  

Artinya, “(Semoga) tidak apa-apa (sakit), semoga suci dengan kehendak Allah,”

Selain doa kesembuhan, kita juga dapat menyertakan doa pengampunan dosa dan perlindungan agama dan raga mereka yang sedang sakit.

Doa ini yang dibaca oleh Rasulullah SAW ketika menjenguk sahabat Salman Al-Farisi RA sebagaimana riwayat Ibnu Sunni berikut ini.  

شَفَى اللهُ سَقَمَكَ، وَغَفَرَ ذَنْبَكَ، وَعَافَاكَ فِي دِيْنِكَ وَجِسْمِكَ إِلَى مُدَّةِ أَجَلِكَ  

Syafākallāhu saqamaka, wa ghafara dzanbaka, wa ‘āfāka fī dīnika wa jismika ilā muddati ajalika.  

Artinya, “Wahai (sebut nama orang yang sakit), semoga Allah menyembuhkanmu, mengampuni dosamu, dan mengafiatkanmu dalam hal agama serta fisikmu sepanjang usia,”

Walhasil, banyak lafal dapat digunakan ketika kita menjenguk orang yang sedang sakit. Selain doa berbahasa Arab, kita juga sebaiknya mendoakan mereka yang sakit dengan bahasa yang muda dipahami agar tidak menimbulkan kesalahpahaman atau juga sekadar menghibur yang sedang sakit.

Demikian bacaan doa untuk orang sakit. Semoga bermanfaat dan kita semua selalu diberi kesehatan oleh Allah SWT. Amin.***

Editor: Amrullah

Sumber: NU Online


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah