Waspadai Potensi Bencana Gunung Merapi, Ini Rekomendasi Terbaru Jarak Aman yang Dikeluarkan oleh Badan Geologi

- 2 Februari 2022, 17:06 WIB
Jarak Aman Bagi Masyarakat Sleman yang Dikeluarkan oleh Badan Geologi
Jarak Aman Bagi Masyarakat Sleman yang Dikeluarkan oleh Badan Geologi /Facebook/Pemkab Sleman/

BERITA BANTUL – Ancaman bencana erupsi Gunung Merapi bisa datang kapan saja. Untuk itu, Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) melakukan evaluasi terkait aktivitas vulkanik. 

Evaluasi itu juga termasuk adanya potensi bencana yang bisa ditimbulkan dari erupsi Gunung Merapi.

Evalusi tersebut tertuang dalam Surat Edaran (SE) Badan Geologi – Kementerian ESDM RI Nomor: 29.Lap/GL.03/BGL/2002 tentang Pemutakhiran Rekomendasi Status Aktivitas Siaga Gunung Merapi, tertanggal 26 Januari 2022.

Baca Juga: Rahasia Agar Doa dan Hajat Cepat Terkabul, Amalkan Ijazah dari Habib Novel Alaydrus

Sebagaimana dikutip BeritaBantul.com dari akun Facebook Pemkab Sleman, Rabu, 2 Februari 2022, status aktivitas Gunung Merapi sampai saat ini masih ditetapkan pada tingkat SIAGA.

Makanya, masyarakat diharapkan selalu mewaspadai potensi bahaya akibat letusan Gunung Merapi yang bisa terjadi setiap saat.

Dalam Surat Edaran Badan Geologi – Kementerian ESDM tersebut juga merekomendasikan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya, meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 Km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 Km.

Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 Km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 Km dari puncak. Rekomendasi potensi bahaya ini merupakan jarak aman minimal bagi aktivitas masyarakat sekitar.

Masyarakat juga direkomendasikan untuk tidak melakukan aktivitas di daerah potensi bahaya tersebut serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

Pemkab Sleman sendiri mengimbau masyarakat agar selalu mengikuti informasi tingkat aktivitas Gunung Merapi. 

Halaman:

Editor: Muhammadun

Sumber: Facebook


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah